Berita Banda Aceh
Gelar Donor Darah di DPRA, PMI Banda Aceh Kumpulkan 82 Kantong
Ketua Bidang Organisasi PMI Banda Aceh, Aiyob menjelaskan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin PMI Banda Aceh melakukan donor darah.
Ketua Bidang Organisasi PMI Banda Aceh, Aiyob menjelaskan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin PMI Banda Aceh melakukan donor darah.
Laporan Romadani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banda Aceh menggelar donor darah di Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Senin (7/2/2022).
Kegiatan ini merupakan program kerja sama antara PMI Banda Aceh dengan pemerintah provinsi setempat.
Pada kesempatan itu PMI Banda Aceh berhasil mengumpulkan sebanyak 82 kantong darah.
Amatan serambinews.com di sekretariat DPRA, staf dan pegawai serta anggota dewan secara bergantian mendatangi bus donor darah milik PMI Banda Aceh.
Ketua Bidang Organisasi PMI Banda Aceh, Aiyob menjelaskan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin PMI Banda Aceh melakukan donor darah.
"Alhamdulillah hari ini program lanjutannya, ini adalah agenda rutin kita lakukan dan jadwal hari ini di sekretariat DPRA," jelas Aiyob.
Selanjutnya, PMI Banda Aceh mendistribusikan darah tersebut untuk sejumlah rumah sakit yang ada di Kota Banda Aceh terutama di Rumah Sakit Zainoel Abidin dan Rumah Sakit Meuraxa.
Aiyob menambahkan ke depan PMI Banda Aceh akan terus menggencarkan program donor darah guna untuk memenuhi kebutuhan pasien di rumah sakit setiap hari.
"Hasil dari pengalaman kita selama ini, kebutuhan darah setiap hari di sejumlah rumah sakit Banda Aceh kebutuhan darah mencapai 75 kantong," sebutnya
PMI Banda Aceh mengajak kepada masyarakat bahwa donor darah penting untuk pasien yang membutuhkan, pihaknya terus menggencarkan program donor setiap hari di seputaran Kota Banda Aceh.
"Donor darah itu penting, penting secara kesehatan juga penting sebagai amal Jariah kita," pungkasnya.(*)
Baca juga: Jarak Pandang Terbatas, Pesawat Garuda Indonesia Sempat Gagal Mendarat di Bandara SIM
Baca juga: Polisi Buru Pemasok Sabu di Aceh Tenggara
Baca juga: APA Demo Pertanyakan Hasil Penyelidikan Dugaan Korupsi di Aceh, Nilai KPK tak Serius