Berita Olahraga
Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Panahan Indonesia Open, Perpani Aceh Simulasi PON 2024
Nomor yang diperlombakan mulai dari divisi recurve, compound, nasional dan barebow perorangan, beregu putra-putri, dan beregu mix team.
Laporan Saifullah | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Kejuaran panahan bertajuk Indonesia Open/Sirnas Stage I yang akan dilaksanakan di Banda Aceh pada , 22 - 28 Mei 2022, akan dijadikan sebagai ajang simulasi bagi Aceh sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI bersama Sumatera Utara (Sumut) pada tahun 2024.
Pasalnya, pada PON tahun 2024 mendatang, cabang panahan dipastikan akan diperlombakan di Aceh.
Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, MPd menerangkan, sebagai kalender event rutin PB Perpani, ajang ini juga untuk menentukan rangking atlet panahan Indonesia.
“Even ini juga penting untuk mengukur dan mengevaluasi hasil pembinaan dan mendeteksi pemanah untuk multi event dan single event,” paparnya.
Doktor bidang olahraga alumni UNS 2004 ini menyebutkan, melalui event tersebut juga dapat memperkenalkan, mempromosi budaya dan parawisata Aceh di masyarakat nasional dan internasional.
Selain itu, juga sebagai ajang silahturahmi sesama atlet lokal, nasional, dan mancanegara.
Baca juga: Perpani Aceh Tuan Rumah Kejuaraan Panahan Indonesia Open Stage I
“Ini juga untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa, serta memasyarakatkan olahraga panahan sebagai budaya bangsa Indonesia,” tukasnya.
Sebagai catatan, Pengprov Perpani Aceh yang dinakhodai Nyak Amir, sebelumnya juga telah menggelar kejuaraan berskala nasional dan internasional.
Pertama adalah kejuaraan nasional (Kejurnas) 2017, Kejurnas antar klub 2019, serta kejuaraan international 2021.
Selain Nyak Amir, dalam rapat perdana pembahasan pelaksanaan Indonesia Open/Sirnas Stage I itu, juga dihadiri Wakil Ketua Pengprov Perpani Aceh, Ahmad Husein, Amin Said, Saifuddin, dan sejumlah pengurus lainnya.
Diikuti 43 negara
Lebih lanjut, Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, MPd menyebabkan, kejuaran panahan terbuka bertajuk Indonesia Open/Sirnas Stage I akan diramaikan atlet dari 43 negara di Asia plus perwakilan 34 provinsi di Indonesia.
Sedangkan nomor yang diperlombakan mulai dari divisi recurve, compound, nasional dan barebow perorangan, beregu putra-putri, dan beregu mix team.
Kejuaran panahan tersebut memperebutkan 31 medali emas, 31 perak, dan 31 perunggu.
Baca juga: Babinsa Piyeung Datu Aceh Besar Bersama Masyarakat Gotong Royong Bersihkan Jalan
Menurut Nyak Amir, penyelenggara kejuaraan telah merencanakan mengundang 43 negara di Asia, 34 provinsi, dan klub-klub di kabupaten/kota di Aceh.
"Indonesia Open kita prediksikan diikuti 700 pemanah, minimal diikuti peserta dari sejumlah negara Asia," ujar Nyak Amir yang juga Sekretaris Jenderal PB Perpani ini.
Seperti diketahui, Pengurus Provinsi Persatuan Panahan Indonesia (Pengprov Perpani) Aceh menjadi tuan rumah penyelenggara kejuaraan panahan Indonesia Terbuka atau Indonesia Open/Sirkuit Nasional (Sirnas) Stage I di Banda Aceh, 22 - 28 Mei 2022.
Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, MPd kepada Serambinews.com, Minggu (6/2/2022), mengatakan, Aceh sudah siap sebagai penyelenggara kejuaraan terbuka berlabel Indonesia Open/Sirnas Stage I itu.
Nyak Amir menyebutkan, Perpani Aceh ditunjuk dan dipercayai Pengurus Besar (PB) Perpani menyelenggarakan event tersebut sesuai surat PB Perpani nomor 021/KU/PB Perpani/2022 tertanggal 25 Januari.
Surat PB Perpani itu berisikan tentang penunjukkan sebagai tuan rumah penyelenggara kejuaraan panahan Indonesia Open/Sirkuit Nasional Stage I/2022.
Baca juga: 198 Atlet Panahan Seluruh Aceh Bersaing Rebut Tiket PORA Pidie, Ini Nomor yang Diperlombakan
"Penunjukkan itu menyusul pengajuan kita tahun lalu untuk menjadi tuan rumah Indonesia Open/Sirnas Stage I," ujar profesor olahraga yang dikukuhkan beberapa waktu lalu di Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh.
Dijelaskan Nyak Amir, Indonesia Open yang juga Sirkuit Nasional seri (stage) pertama ini merupakan kalender atau event tahunan nasional PB Perpani.
"Untuk memastikan kesiapan, kita sudah mengadakan rapat perdana dengan pengurus membahas ketersediaan dan kebutuhan anggaran, sarana dan prasarana, peralatan, peserta, teknis perlombaan dan jadwal di Coffe Pondok Kupi, Kahju, Aceh Besar, Sabtu (5/2/2022) malam," beber dia.
"Semua hal itu kita fixed-kan terus untuk suksesnya penyelenggaraan kejuaraan panahan Indonesia Open/Sirnas Stage I yang kita jadwal berlangsung 22 - 28 Mei 2022, di lapangan Tugu USK Darusssalam, Banda Aceh," tukasa Guru Besar bidang olahraga Unsyiah ini.(*)