Berita Banda Aceh
Berdayakan Pelaku UMKM, Bank Aceh Syariah KPO Latih Peternak Penggemukan Sapi Pedaging
PT Bank Aceh Syariah Kantor Pusat Operasional (KPO) kembali menggelar pelatihan untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
Fadhil Ilyas menambahkan, pelatihan itu juga sejalan dengan Program Pemerintah Aceh melalui Dinas Peternakan dalam menyukseskan swasembada daging, serta mendorong dan meningkatkan pendapatan para peternak sapi potong di Aceh.
PT Bank Aceh Syariah Kantor Pusat Operasional (KPO) kembali menggelar pelatihan untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Kali ini, pelatihan tentang kiat penggemukan sapi pedaging yang diperuntukkan bagi 50 peternak di Banda Aceh dan Aceh Besar.
Kegiatan itu berlangsung di Aula Dinas Peternakan Aceh, Banda Aceh, Selasa (8/2/2022).
Keesokan hari atau Rabu (9/2/2022), dilanjutkan dengan praktik perkandangan dan pakan di Peternakan UD Niwatori Farma, Gampong Meunasah Krueng, Pagar Air, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.
Tema pelatihan dua itu adalah “Teknis Penggemukan Sapi yang Berdaya Jual Tinggi.
" Pemimpin PT Bank Aceh Syariah KPO, Fadhil Ilyas, dalam laporannya antara lain mengharapkan, melalui pelatihan ini para peternak sapi itu bisa berinovasi dan berkolabrorasi melakukan perkawinan silang sapi Aceh dengan sapi ras lain seperti Limosin, Simental, dan Brahman.
Sehingga bisa menghasilkan sapi berbobot tinggi dan daging berkualitas atau tak banyak lemaknya.
Dengan demikian, para peternak ini bisa membantu memenuhi permintaan daging sapi yang selalu tinggi di Aceh.
Baca juga: Bupati Bireuen Segera Surati Bank Aceh Syariah, Minta Buka Kantor Kas Makmur di Ulee Gle
Baca juga: PT Bank Aceh Syariah Latih Pembayaran Pakai QRIS Bagi Perajin Rotan di Banda Aceh dan Aceh Besar
Terutama saat bulan maulid, serta meugang puasa, Idul Fitri, dan Idul Adha bersama kurban.
Sehingga, impor sapi atau daging sapi pun bisa dikendalikan.
“Di samping menguras devisa negara, impor daging sapi itu juga berdampak domino yaitu menghambat pendapatan peternak lokal.
Kemudian, menghilangkan kesempatan menciptakan lapangan kerja baru, dan menghambat program pengentasan kemiskinan,” kata Fadhil Ilyas.

Fadhil Ilyas menambahkan, pelatihan itu juga sejalan dengan Program Pemerintah Aceh melalui Dinas Peternakan dalam menyukseskan swasembada daging, serta mendorong dan meningkatkan pendapatan para peternak sapi potong di Aceh.
“Kami juga menyambut baik untuk memberi solusi atas masalah pendanaan terkait kebutuhan pengembangan usaha melalui produk pembiayaan di Bank Aceh,” ungkap Fadhil Ilyas.