Update Corona Aceh
331 Warga Terpapar Covid-19, Setiap Hari Bertambah 27 Kasus
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh, dr Hanif mengatakan, jumlah warga Aceh yang terpapar Covid-19 sebanyak 331 orang.
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh, dr Hanif mengatakan, jumlah warga Aceh yang terpapar Covid-19 sebanyak 331 orang.
Angka itu terjadi dalam bulan Februari ini, dari tanggal 1 hingga 12 Februari. Sehingga jika dirata-ratakan setiap hari terjadi penambahan 27 kasus.
“Jumlah itu sangat melonjak tajam dibanding bulan sebelumnya. Pada Januari 2022 jumlah yang terpapar Covid-19 di Aceh hanya 28 kasus,” terangnya, Minggu (13/2/2022).
Meningkatnya kasus Covid-19 di Aceh, kata Hanif, imbas dari melonjaknya warga yang terpapar di berbagai provinsi.
Mobilitas penduduk, melandainya kasus Covid-19 diduga ikut mendongkrak pertambahan kasus virus Corona itu.
“Orang luar datang ke Aceh bisa saja membawa virus Corona, atau warga Aceh yang berkunjung ke daerah-daerah yang angka penyebarannya tinggi,” tutur Hanif.
Baca juga: Uni Emirat Arab Cabut Pembatasan Covid-19, Kasus Virus Corona Terus Turun
Untuk sementara ini, jumlah kasus covid terbanyak, sebut Kepala Dinas Kesehatan Aceh itu, ada di Kota Banda Aceh sebanyak 178 kasus.
Selanjutnya, Aceh Besar 41 kasus, kemudian Bireuen 15 kasus, Lhokseumawe 15 kasus, Pidie 11 kasus , Aceh Utara 10 kasus.
Setela itu, Aceh Tamiang 9 kasus, lainnya masih sedikit dan ada tiga daerah yang kasus covidnya kosong, yaitu Gayo Lues, Abdya, Simeulue.
Kendati jumlah kasus Covid-19 saat ini sebanyak 331 orang, tapi jumlah pesiennya yang di rawat di rumah sakit hanya 13 orang.
Mereka dirawat di ICU RS Kesdam IM Lhokseumawe ada 2 orang, ICU RSU Datu Beru Takengon 1 orang, ICU RSUZA Banda Aceh 1 orang, di ruang pinire RSUZA ada 7 orang dan RSU lainnya masih kosong.
“Dari 331 warga yang terpapar, sebagian besar memilih melakukan isolasi mandiri di rumah,” ungkapnya.
Baca juga: Sempat Jadi Juru Kunci, Cakupan Vaksinasi Covid-19 di Aceh Kini Masuk Peringkat 18 Nasional
Hanif juga menyatakan, ada beberapa warga dicurigai terpapar virus Corona varian omicron. Sampel pemeriksaannya juga sudah dikirimkan ke Laboratorium Kesehatan (Labkes) Kementerian Kesehatan.
“Namun hingga kini hasil pemeriksaan sampel itu belum dilaporkan ke Aceh,” pungkas Kepala Dinas Kesehatan Aceh itu.
Segera Lakukan Vaksinasi