Berita Pidie
Pemkab Pidie Salah Lantik Pejabat, Nama tak Sesuai NIP
Pelantikan dilakukan oleh Sektretaris Daerah (Sekda) Pidie, H Idhami MSi atas nama Bupati, Roni Ahmad MM alias Abusyik
SIGLI - Pemkab Pidie, pada Senin (14/2/2022) lalu melantik sebanyak 295 pejabat eselon II dan III.
Pelantikan dilakukan oleh Sektretaris Daerah (Sekda) Pidie, H Idhami MSi atas nama Bupati, Roni Ahmad MM alias Abusyik, di Gedung Pidie Convention Center (PCC).
Namun belakangan pelantikan itu menjadi bahan pembicaraan masyarakat Pidie karena ada pejabat yang salah dilantik, yakni pada posisi Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal (PAUD dan PNF) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie.
Dalam salinan surat keputusan (SK), nama pejabat seharusnya dilantik adalah Mustafa MPd dengan Nomor Induk Pegawai (NIP) 19710602199606100, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SD Bungie, Simpang Tiga, Pidie.
Sayangnya Mustafa MPd tidak mendapat undangan sehingga tidak hadir ke lokasi pelantikan.
Yang hadir justru Mustafa SPd dengan NIP 197101031996061001.
Mustafa yang dilantik ini sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas.
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setdakab Pidie, Drs Sayuti MM, kepada Serambi, Jumat (18/2/2022), mengaku sangat menyayangkan kekeliruan ini.
Menurutnya, kekeliruan itu terjadi karena dipicu waktu pelantikan yang mendesak.
“Jika pelantikan Senin, seharusnya akhir pekan Jumat atau Sabtu, yang bersangkutan sudah menerima undangan.
Baca juga: Pelantikan di Pidie Disorot, Ada Pejabat Dilantik Tak Sesuai NIP, Ini Kata Asisten III
Baca juga: Abusyik Lantik 18 Camat, Jangan Nongkrong di Warkop
Tapi karena kemungkinan undangan baru dikirim hari H karena Minggu libur, diperkirakan terjadi kesalahanan saat menyampaikan undangan karena nama sama dan waktunya mepet,” jelas Sayuti.
Meskipun begitu, Asisten III Setdakab Pidie ini menyampaikan bahwa yang sah tetaplah nama yang tercantum dalam SK, sesuai dengan NIP-nya.
Terkait pelantikannya, bisa dilakukan dalam pada waktu lain nantinya.
"Jika ia belum dilantik, bisa dilakukan pelantikan di waktu lain," ucap Sayuti.
Di antara ratusan pejabat yang dilantik kemarin, salah satunya adalah Drs Ridwandi.