Jelang Duel Indonesia vs Venezuela di David Cup, Pelti Pusat Panggil Dua Wasit Asal Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Dua wasit asal Aceh, Fatwa Morgana dan Saiful Bahri mendapat kepercayaan untuk memimpin pertandingan David Cup antara tuan rumah Indonesia versus Venezuela.

Laga play-off world group II Piala Davis digelar di Stadion Tenis Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, 4-5 Maret 2022.

“Ada 20 wasit dari 18 provinsi di Indonesia dipanggil oleh PP Pelti utk memimpin pertandingan itu. Alhamdulillah, Fatwa dan Saiful termasuk juga dipanggil.”

“Kedua mereka ini adalah wasit terbaik yang dimiliki Aceh. Mereka sudah banyak pengalaman baik di even daerah, nasional, dan internasional,” ungkap Ketua Harian Pelti Aceh, Budi Kafrawi kepada Serambinews, Kamis (24/2/2022) malam.

Budi Kafrawi menjelaskan, proses seleksi petugas pertandingan yang bertugas di Davis Cup sangat ketat.

Hal itu dilihat dari record selama bertugas dan pengalaman di berbagai even.

Ternyata, Fatwa Morgana dan Saiful lulus seleksi dari PB Pelti.

“Keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan Pengprov Pelti Aceh yang selalu mendukung keduanya selama ini.”

“Misalnya, saat bertugas di Asian Games 2018, Men's Futures, PON Papua 2021, Pomnas, dan sejumlah even bergengsi lainnya. Sehingga, banyak pengalaman yang didapat selama mereka bertugas di luar Aceh,” sebutnya.

Budi Kafrawi menjelaskan, pada tahun ini ada beberapa agenda kegiatan Pengprov Pelti Aceh yang akan dilaksanakan antara lain Pelatda atlet PON 2024.

Kemudian, pelaksanaan Popda di Aceh Barat pada Juni 2022, Kejurnas Junior TDP, Kejurnas Senior TDP, dan PORA Pidie pada November 2022 mendatang.

Baca juga: Aminullah/Iqbal Juara di Jakarta, Ini Baru Ajang Pemanasan Menjelang Turnamen Tenis Zulhas Cup 2022

Baca juga: Kalahkan Tiga Pasangan, Aminullah Usman/Iqbal Bilal Juara Turnamen Tenis API Cup 2022

Baca juga: Petenis Aryna Sabalenka Menang Tanpa Servis

Baca juga: KONI Bireuen Lepas Atlet Tenis Lapangan ke Pra PORA

Terapkan Sistem Bubble

Laga Piala Davis Grup II Indonesia vs Venezuela, yang akan digelar di Stadion Tenis Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada 4-5 Maret 2022, akan menjalankan sistem gelembung atau bubble.

Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti), Rildo Ananda Anwar, penerapan sistem bubble tersebut mengekor pada penyelenggaraan tes pramusim MotoGP Mandalika.

Rildo mengatakan, ruang gerak para petenis akan dibatasi antara hotel dan lapangan sebagai upaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 di tengah meningkatnya kasus virus corona varian Omicron.

"Mereka datang langsung di-PCR, negatif dia langsung ke hotel. Di hotel ke lapangan tenis saja rutenya, dan itu terus ada tim kita yang mengawal terus supaya mereka enggak keluar," ujar Rildo kepada Antara ditemui disela Mandiri Tennis Open 2022 di The Sultan Hotel & Residence Jakarta, belum lama ini.

Sebelumnya, Jakarta terancam gagal menjadi tuan rumah pertandingan tersebut dikarenakan aturan karantina untuk perjalanan dari luar negeri yang dinilai Komite Piala Davis memberatkan para petenis Venezuela.

Namun, Rildo mengatakan bahwa isu tersebut telah diselesaikan.

PP Pelti telah mengantongi persetujuan Federasi Tenis Internasional (ITF) dan telah berkoordinasi dengan Komite Olimpiade Indonesia (KOI), serta Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

"Sudah siap semuanya, persiapannya juga. Dan, kalau kita tidak lakukan sistem bubble terus harus bertanding di Venezuela kasihan jauh, dan potensi untuk kita menang di sini lebih besar," kata Rildo.

Indonesia dan Venezuela bakal melakoni laga hidup-mati pada pertandingan play-off Grup Dunia II Piala Davis 2022.

Pertandingan tersebut menjadi penentu skuad Merah Putih bertahan di Grup Dunia ll atau terdegradasi ke Grup III dalam kejuaraan tenis beregu putra paling bergengsi di dunia itu.

Indonesia harus melakoni pertandingan play-off setelah kalah dari Barbados di National Tennis Centre, Saint Michael, Barbados, 17-18 September 2021 dengan skor 1-3.

Adapun pertandingan Indonesia melawan Venezuela bakal menjadi pertemuan pertama sepanjang kedua tim bersaing pada ajang Piala Davis.

Berdasarkan laman resmi Piala Davis, saat ini Indonesia menempati peringkat 65 dunia, sementara Venezuela berada di urutan 57 dunia.(*)

Baca juga: VIDEO - Kegembiraan Anggota Komunitas Mancing Merah Mata Saat Mendapat Ikan Marlin Ukuran Besar

Baca juga: VIDEO - Puluhan SMA Meriahkan Turnamen Voli STIKes Muhammadiyah Lhokseumawe

Baca juga: VIDEO - Rakor PON Aceh-Sumut Digelar di Anjong Mon Mata Banda Aceh

Baca juga: VIDEO - Beasiswa Rp 30 Juta Diterima Rp 4 Juta, Advokat Buka Posko Bagi Mahasiswa