Presiden Ukraina Sesalkan Dukungan AS Datang Terlambat, Ini Alasannya

SERAMBINEWS.COM, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Jumat (4/3/20220 mengatakan dukungan Amerika Serikat (AS) datang sangat terlambat.

Dia mengakui memiliki komunikasi yang baik dengan Presiden AS Joe Biden.

Tetapi, dia mengatakan sayang dukungan datang setelah Rusia menginvasi Ukraina.

Zelenskyy juga mengeluarkan tantangan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin:

"Duduklah dengan saya untuk bernegosiasi, hanya saja tidak pada jarak 30 meter," ujarnya.

Dia merujuk yang jelas ke meja panjang yang muncul dalam gambar terbaru pertemuan Putin dengan para pemimpin dunia lainnya.

Baca juga: Presiden Ukraina Sangat Sedih, Jet Tempur Rusia Hancurkan Situs Suci Museum Holokus Yahudi di Kiev

"Aku tidak menggigit, apa yang kamu takutkan?" ejek Zelenskyy.

"Setiap kata lebih penting daripada tembakan," tambahnya.

Zelenskyy mengatakan kepada Fox News bahwa:

"Kami memiliki kontak yang baik," ketika ditanya tentang komunikasinya dengan Biden dan jika AS menunggu terlalu lama untuk memberikan dukungan kepada Ukraina.

"Saya dapat mengatakan yang sebenarnya. Sayang sekali itu dimulai setelah awal perang ini, tetapi kami memilikinya," ujarnya.

"Penghargaan saya untuk Biden dan timnya, jadi kami bisa sering berbicara sekarang," tambah Zelenskyy.

"Pertanyaannya bukan tentang Biden, ini lebih tentang keraguan dunia," tambah Zelenskyy, menurut sebuah terjemahan.

Baca juga: Presiden Ukraina Sebut Serangan Brutal Rusia ke Negerinya Tidak Akan Pernah Dilupakan Dunia

Biden dan Zelenskyy berbicara selama lebih dari 30 menit pada Selasa (29/2/20220.

Keduanya berbicara tentang pengiriman bantuan keamanan, dukungan ekonomi, dan bantuan kemanusiaan yang sedang berlangsung.