Muara Dangkal
Muara TPI Lhok Meureubo Kembali Dangkal, Nelayan Kesulitan Melaut
Pihaknya berharap kepada pemerintah untuk memperhatikan terhadap semua konsekuensi yang terjadi akibat aktivitas tak bertanggung jawab di hulu sungai,
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Sa'dul Bahri | Aceh Barat
SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Muara TPI di Krueng Meureubo, Kawasan Ujong Drien, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Kabupaten Aceh Barat kembali dangkal sehingga menyulitkan aktivitas keluar masuk boat nelayan.
Sebelumnya kawasan sungai dan muara TPI Lhok Meureubo telah dilakukan normalisasi oleh pihak perusahaan pada 2021 lalu, namun saat ini kondisi muara kembali pada semula.
“Nelayan kita kini kembali mengalami kesulitan dengan dangkalnya muara TPI Lhok Meureubo di kawasan Kecamatan Meureubo saat ini, padahal tahun lalu sudah dilakukan normalisasi oleh salah satu perusahaan di Aceh Barat,” kata Panglima Laot Kabupaten Aceh Barat, Amiruddin kepada Serambinews.com, Sabtu (5/3/2022).
• Kerap Makan Korban, Warga Minta Muara Kuala Baru Segera Dipindah
Disebutkan, menurutnya aktivitas galian C di kawasan hulu sungai juga menjadi penyebab terjadinya pendangkalan sungai, sebab semua sendimen atau material seperti tanah liat dan hal lainnya mengalir ke hilir dari hulu.
Pihaknya berharap kepada pemerintah untuk memperhatikan terhadap semua konsekuensi yang terjadi akibat aktivitas tak bertanggung jawab di hulu sungai, sehingga tidak menyebabkan efek seperti yang terjadi saat ini.
Disebutkan, menyangkut dengan dangkalnya muara TPI Lhok Meureubo diminta adanya perhatian pemerintah untuk melakukan normalisasi kembali terhadap sungai yang sudah dangkal tersebut, sehingga aktivitas nelayan bisa kembali normal seperti biasa.(*)