5 Fakta Ibu Bunuh Anak Kandung di Brebes, Ngaku Dapat Bisikan Gaib

Kanti Umi (35), ibu yang tega membunuh anak kandungnya sendiri di Brebes, Jawa Tengah pada Minggu (20/3/2022) dini hari kemarin.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Amirullah
kolase Tribun Jateng dan Instagram
Penampakan Ibu muda Brebes saat ditahan di penjara usai membunuh tiga anak kandungnya sekaligus, Minggu (20/3/2022) 

"Benar. Tapi mohon maaf kami masih melakukan penyelidikan jadi belum bisa memberikan keterangan," katanya.

Polisi juga sudah memasang police line di tempat kejadian perkara (TKP). Di rumah pelaku masih berserakan darah.

Baca juga: Ibu yang Habisi 3 Anaknya Nangis di Penjara, Ngaku Ingin Selamatkan Korban, Sosok Ini Jadi Pemicu

3. Pelaku Korban PHK

Pelaku diketahui merupakan korban pemutusan hubungan kerja (PHK). Kanti pernah bekerja di Jakarta pada bidang kecantikan. Namun, dia pulang ke kampung halaman karena terkena PHK.

Sumarti yang merupakan tetangga menduga, pelaku mengalami depresi karena perbedaan kehidupan di kota besar dengan desa.

Karena orangnya juga pendiam, jarang berinteraksi dengan tetangga, tapi ya kurang tahu pasti kenapanya," ungkap Sumarti mengutip TribunBanyumas.com (21/3/2022).

4. Suami Jarang di Rumah

Sementara suami pelaku yakni bekerja sebagai satpam di salah satu perusahaan di Jakarta.

Tetangga lainnya yakni Iwan berujar, Latif merantau ke Jakarta sejak enam bulan lalu.

Latif pulang saat mendengar kabar tersebut dan mengikuti prosesi pemakaman anaknya di Brebes.

5. Dapat Bisikan Gaib

Kasatreskrim Polres Brebes, AKP Syuaib Abdullah saat ditanya TribunJateng.com apakah pelaku mengalami depresi atau tidak, ia menjelaskan bahwa sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Hingga saat ini pihaknya belum bisa menyimpulkan kondisi pelaku.

Tapi sesuai keterangan pelaku, alasan mengapa ia tega melakukan penganiayaan yang berujung hilangnya nyawa salah satu anaknya karena mendapat bisikan gaib.

"Untuk pelaku apakah depresi atau tidak, belum bisa kami pastikan karena masih dalam proses penyelidikan," jelas AKP Syuaib.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved