Hari TB Sedunia
Angka TBC di Pidie Capai 243 Orang, Dinkes Salurkan Makanan Bergizi untuk 7 Penderita TBC di Batee
Di Pidie sampai saat ini terdapat 243 kasus penderita TBC dan sebanyak 935 lainnya masih suspek (terduga).
Penulis: Nur Nihayati | Editor: Nur Nihayati
lihat foto
Di Pidie sampai saat ini terdapat 243 kasus penderita TBC dan sebanyak 935 lainnya masih suspek (terduga).
SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Dalam rangka memperingati hari Tuberkulosis (TBC atau TB), Dinas Kesehatan (Dinkes) Pidie membantu makanan bergizi untuk tujuh penderita TB di Kulee, Batee.
Makanan bergizi ini diserahkan Kepala Dinas Kesehatan Pidie, dr Arika Husnayanti SpOG (K) yang diterima Keuchik Gampong Kulee Tgk Muhammad di Puskesmas Batee, Pidie, Senin (21/3/2022).
Kegiatan ini dalam rangka menyambut Hari TB sedunia yang jatuh pada 24 Maret.
Pada kesempatan itu, pihak Dinkes Pidie juga mengkampanyekan TOSS TB (Temukan Penderita, Obati Sampai Sembuh TB).
Di Pidie sampai saat ini terdapat 243 kasus penderita TBC dan sebanyak 935 lainnya masih suspek (terduga).
TB bisa disembuhkan dengan berobat secara tekun teratur dan tuntas.
Kepala Dinas Kesehatan Pidie, dr Arika Husnayanti Aboebakar SpOG (K) mengatakan, untuk penderita TB supaya tetap menjaga kesehatan.
"Sehat dan penuhi gizi dengan baik. Insya Allah ini bisa bermanfaat. Bisa sembuh, bisa bekerja seperti biasa. Tidak ada yang tidak sembuh dan memenuhi imun kita sendiri selalu sehat," ujar dr Arika yang juga Ketua IDI Pidie ini.
Di samping itu, Ia menyarankan supaya penderita TB ini bisa berobat rutin sesuai aturan tidak putus.
"Jika berobat dengan baik dan minum obat rutin tidak putus selama masa dianjurkan. Kami akan terus mendorong, membantu.
Yang penting jangan merokok, minum obat sesuai aturan, makan makanan bergizi. Koordinasi dengan tim Puskesmas," ujarnya.
Malu berobat
Kepala Puskesmas Batee, Fakrizal Burhan SKM menyebutkan, selama ini ada juga pasien yang malu datang berobat ke Puskesmas.
"Ibaratnya seperti buah mangga dalam daun. Kerap sulit ditemukan," ungkapnya.
