Berita Bireuen

19 Warga Bireuen Terpapar Virus Corona, 10 Pasien Dirawat di RSUD dr Fauziah & 9 Orang di RSUDZA

Rinciannya, sembilan orang dirawat di RSUDZA Banda Aceh dan 10 lainnya menjalani perawatan di Ruang Pinere RSUD dr Fauziah Bireuen.  

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Saifullah
FOR SERAMBINEWS.COM
Kadis Kesehatan Bireuen, dr Irwan A Gani 

Laporan Yusmandin Idris I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Sebanyak 19 warga Bireuen yang menurut hasil pemeriksaan medis dinyatakan positif terpapar Covid-19, sedang menjalani perawatan di rumah sakit.

Sementara itu, jumlah warga Bireuen yang positif terinfeksi Virus Corona terus bertambah. 

Hal tersebut disampaikan Kadis Kesehatan Bireuen, dr Irwan kepada Serambinews.com, Rabu (23/3/2022), menyangkut penyebaran kasus Covid-19 di Bireuen

Disebutkan dr Irwan, data tim medis tertanggal 20 Maret 2022 menyebutkan, sebanyak 19 orang menjalani perawatan di rumah sakit.

Rinciannya, sembilan orang dirawat di RSUDZA Banda Aceh dan 10 lainnya menjalani perawatan di Ruang Pinere RSUD dr Fauziah Bireuen.  

Kadis Kesehatan membeberkan, data pada Senin (15/03/2022) lalu, jumlah warga Bireuen yang positif Covid-19 tercatat sebanyak 125 orang.

Baca juga: Update Covid-19 di Lhokseumawe Hari Ini, Satu Masih Dirawat, Enam Lainnya Jalani Isolasi Mandiri 

Namun data terbaru menunjukkan terjadi penambahan 28 orang, sehingga jumlah seluruhnya sebanyak 153 orang. 

Dari jumlah tersebut,  ada 70 orang sedang menjalani isolasi mandiri dan sebanyak 59 orang sudah selesai isolasi.

Terhadap warga Bireuen yang masih isolasi terus dipantau tim medis guna melihat kondisi kesehatan mereka. 

Kadiskes Bireuen mengatakan, melihat angka penambahan jumlah kasus Covid-19 saat ini semakin mengkhawatirkan.

Untuk itu, masyarakat diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan dan juga mau mengikuti vaksinasi. 

Ia menyebutkan, angka vaksinasi untuk dosis pertama sudah sangat lumayan, yakni mencapai 92 persen lebih.

Baca juga: Narapidana Lapas Bireuen Disuntik Vaksin, Antisipasi Covid-19

Begitu juga vaksin dosis kedua, realisasinya sudah banyak, tapi vaksin dosis ketiga masih rendah. 

Tim medis, sebut dr Irwan, terus melakukan vaksinasi, terutama di masing-masing puskesmas dan gerai vaksin di berbagai tempat.

“Bagi yang ingin vaksin hendaknya dapat mendatangi fasilitas pelayanan kesehatan sebagai bagian upaya mencegah penyebaran Covid-19,” imbaunya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved