Ramadhan 2022

Masih Sempat, Ini Niat Puasa Qadha, Doa dan yang Dibolehkan Ganti Puasa

Niat puasa qadha Ramadhan atau niat ganti puasa Ramadhan menjadi pertanyaan yang sering ditanyakan menjelang bulan suci Ramadhan

Penulis: Sara Masroni | Editor: Muhammad Hadi
(Shutterstock/Zurijeta)
Ilustrasi suasana sahur dan berbuka puasa. 

SERAMBINEWS.COM - Niat puasa qadha Ramadhan atau niat ganti puasa Ramadhan menjadi pertanyaan yang sering ditanyakan menjelang bulan suci Ramadhan.

Pertanyaan tersebut sering ditanyakan terutama bagi kaum wanita yang 'libur puasa' karena haid pada saat bulan Ramadhan tahun sebelumnya.

Kondisi-kondisi lainnya yang diperbolehkan mengganti atau qadha puasa Ramadhan bisa juga karena beberapa uzur syar’i.

Uzur syar’i dimaksud seperti haid dan nifas bagi perempuan, musafir, mengalami sakit parah hingga membuat seseorang tidak memungkinkan untuk berpuasa.

Meski demikian, sudah menjadi kewajiban bagi umat muslim mengganti puasa atau qadha puasa minimal sebelum berakhir bulan Syaban atau jelang Ramadhan berikutnya.

Kapan Batas Puasa Qadha?

Diketahui Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada pada Sabtu, 2 April 2022 sebagai awal puasa Ramadhan 2022.

Hal tersebut tertuang dalam Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah 1443 Hijriah.

Dengan demikian, bulan Syaban menurut versi Muhammadiyah tahun ini berakhir pada 1 April 2022 mendatang.

Baca juga: Muhammadiyah Sudah Tetapkan 1 Ramadhan 2022, Pemerintah dan NU Kapan?

Sementara penentuan awal bulan Ramadhan versi Nahdlatul Ulama (NU) bakal dilakukan setelah ijtima atau pembahasan oleh para ulama NU di Jakarta pada Akhir Sya'ban 1443 Hijriah, Jumat (Pahing), 1 April 2022 pukul 13:24:15 WIB.

Meski demikian, mengutip laman resminya Falakiyah NU, tanggal 1 Ramadhan 1443 Hijriah diperkirakan jatuh pada Sabtu (Pon), 2 April 2022.

Selanjutnya, pemerintah melalui Kementerian Agama akan menentukan awal Ramadhan usai sidang isbat yang bakal berlangsung pada Jumat (1/4/2022) mendatang.

Untuk itu, bulan Syaban 1443 Hijriyah tahun ini diperkirakan akan berakhir pada Jumat, 1 April 2022 nanti.

Karena tinggal menghitung hari, berikut niat dan doa, serta yang dibolehkan saat mengganti puasa atau qadha puasa Ramadhan:

Niat Puasa Qadha Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Baca juga: Alumni MUDI Pidie Jaya Kembali Serahkan Sumbangan Rp 50 Juta Untuk Pembangunan Dayah MUDI-II

Doa Buka Puasa Qadha Ramadhan

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

Artinya: Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"

Artinya :

"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"

Baca juga: Aceh Raih Peringkat 5 di Festival Anak Sholeh Indonesia Tingkat Nasional, Ini Hasil Lomba FASI XI

Kemudian puasa qadha atau puasa ganti bisa juga dilakukan bersamaan dengan puasa Senin-Kamis.

Tata cara puasa qadha seperti puasa pada umumnya bagi umat muslim, dimulai dari sahur sebelum subuh dan diakhiri dengan berbuka pada waktu magrib.

Bisakah Puasa di Hari Sabtu dan Minggu

Ceramah Ustadz Abdul Somad di YouTube, berjudul "Puasa Hanya Hari Jumat, Sabtu dan Ahad" Sabtu, 1 April 2017 sebagimana mengutip Surya.co.id (26/3/2022), puasa hari Sabtu saja atau Minggu saja hukumnya dibolehkan.

"Ada hadist yang melarang (puasa hari Sabtu), namun itu hadits dhaif," jelas UAS.

Karena hadits dhaif, UAS menjelaskan, tidak bisa menjadi dasar hukum untuk melarang atau menganjurkannya.

Demikian niat puasa ganti dan doa serta hal-hal yang dibolehkan untuk melaksanakan puasa qadha. Semoga bermanfaat! (Serambinews.com/Sara Masroni)

Baca juga: Sabtu Depan Sudah Memasuki Bulan Puasa, Ini Keistimewaan Bulan Ramadhan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved