Breaking News

Harga Pertamax Dikabarkan Akan Naik, Berikut Daftar Harga Pertalite dan Pertamax Semua Daerah

Potensi kenaikan harga Pertamax tersebut merupakan dampak kenaikan harga minyak mentah dunia terhadap BBM. Namun, benarkah isu tersebut?

Editor: Amirullah
dok. Pertamina
Ilustrasi SPBU Pertamina Retail (dok. Pertamina) 

Penulis: Sri Juliati

SERAMBINEWS.COM - Isu kenaikan harga BBM jenis pertamax membuat heboh masyarakat.

Harga Pertamax diisukan akan naik pada April 2022.

Bahkan, kenaikan harga Pertamax bisa mencapai Rp 16 ribu per liter.

Potensi kenaikan harga Pertamax tersebut merupakan dampak kenaikan harga minyak mentah dunia terhadap BBM.

Namun, benarkah isu tersebut?

Dilansir Tribunnews.com, PT Pertamina (Persero) hingga saat ini masih mengkaji penyesuaian harga Pertamax dengan mempertimbangkan harga minyak dunia.

Demikian dikatakan Pjs. Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, saat dihubungi, Rabu (30/3/2022).

"Pengkajian tentu juga sesuai masukan dari berbagai pihak. Bila disesuaikan pun diharapkan tetap di bawah harga SPBU lain," katanya.

Namun, Irto tidak menyebut kisaran kenaikan harga Pertamax ke depannya.

Diketahui, harga Pertamax saat ini berkisar Rp 9.000-Rp 9.400 per liter di sejumlah daerah.

Berbeda daerah, bisa juga berbeda harga Pertamax. Begitu juga dengan jenis BBM lainnya, yaitu Pertalite.

Untuk Pertalite, saat ini dijual di kisaran harga Rp 7.650 hingga Rp 8.000.

Selengkapnya inilah daftar harga Pertamax dan Pertalite di seluruh Indonesia per Maret 2022, dikutip Tribunnews.com dari mypertamina.id:

1. DAFTAR HARTA PERTAMAX

- Nanggroe Aceh Darussalam: Rp 9.000

- Sumatera Utara: Rp 9.200

- Sumatera Barat: Rp 9.200

- Riau: Rp 9.400

- Kepulauan Riau: Rp 9.400

- Kodya Batam (FTZ): Rp 9.400

- Jambi: Rp 9.200

- Bengkulu: Rp 9.400

- Sumatera Selatan: Rp 9.200

- Bangka Belitung: Rp 9.200

- Lampung: Rp 9.200

- DKI Jakarta: Rp 9.000

- Banten: Rp 9.000

- Jawa Barat: Rp 9.000

- Jawa Tengah: Rp 9.000

- DI Yogyakarta: Rp 9.000

- Jawa Timur: Rp 9.000

- Bali: Rp 9.000

- Nusa Tenggara Barat: Rp 9.000

- Nusa Tenggara Timur: Rp 9.000

- Kalimantan Barat: Rp 9.200

- Kalimantan Tengah: Rp 9.200

- Kalimantan Selatan: Rp 9.200

- Kalimantan Timur: Rp 9.200

- Kalimantan Utara: Rp 9.200

- Sulawesi Utara: Rp 9.200

- Gorontalo: Rp 9.200

- Sulawesi Tengah: Rp 9.200

- Sulawesi Tenggara: Rp 9.200

- Sulawesi Selatan: Rp 9.200

- Sulawesi Barat: Rp 9.200

- Maluku: Rp 9.200

- Maluku Utara: Rp 9.200

- Papua: Rp 9.200

- Papua Barat: Rp 9.200

2. DAFTAR HARTA PERTALITE

- Nanggroe Aceh Darussalam: Rp 7.650

- Sumatera Utara: Rp 7.850

- Sumatera Barat: Rp 7.850

- Riau: Rp 7.650

- Kepulauan Riau: Rp 8.000

- Kodya Batam (FTZ): Rp 8.000

- Jambi: Rp 7.850

- Bengkulu: Rp 8.000

- Sumatera Selatan: Rp 7.850

- Bangka Belitung: Rp 7.850

- Lampung: Rp 7.850

- DKI Jakarta: Rp 7.650

- Banten: Rp 7.650

- Jawa Barat: Rp 7.650

- Jawa Tengah: Rp 7.650

- DI Yogyakarta: Rp 7.650

- Jawa Timur: Rp 7.650

- Bali: Rp 7.650

- Nusa Tenggara Barat: Rp 7.650

- Nusa Tenggara Timur: Rp 7.650

- Kalimantan Barat: Rp 7.850

- Kalimantan Tengah: Rp 7.850

- Kalimantan Selatan: Rp 7.850

- Kalimantan Timur: Rp 7.850

- Kalimantan Utara: Rp 7.850

- Sulawesi Utara: Rp 7.850

- Gorontalo: Rp 7.850

- Sulawesi Tengah: Rp 7.850

- Sulawesi Tenggara: Rp 7.850

- Sulawesi Selatan: Rp 7.850

- Sulawesi Barat: Rp 7.850

- Maluku: Rp 7.850

- Maluku Utara: Rp 7.850

- Papua: Rp 7.850

- Papua Barat: Rp 7.850

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Seno Tri Sulistiyono)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Isu Pertamax Naik Rp 16 Ribu per Liter, Simak Daftar Harga Pertalite dan Pertamax se-Indonesia

Baca juga: Gas 3 Kg di Pulau Breuh Capai Rp 35 Ribu, Nahrawi Noerdin: Koodinasi dengan Pertamina

Baca juga: Setelah Minyak Goreng Mahal, Kini Giliran Pertamax yang Bakal Naik Harga Jadi Rp 16 Ribu/Liter

Baca juga: Tradisi Meugang di Aceh Ternyata Banyak Manfaat, Simak Ulasan Ketua DPRK Banda Aceh Farid Nyak Umar

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved