Berita Banda Aceh
Rekanan Diminta Pakai Produk Lokal Untuk Proyek APBA 2022
Sekda Aceh dr Taqwallah MKes meminta kepada rekanan yang telah menandatangani kontrak pekerjaan proyek APBA 2022 di Anjong Mon Mata
BANDA ACEH - Sekda Aceh dr Taqwallah MKes meminta kepada rekanan yang telah menandatangani kontrak pekerjaan proyek APBA 2022 di Anjong Mon Mata, Kamis (31/3/2022), untuk memanfaatkan produk lokal dalam pelaksanaan pekerjaannya.
"Pemanfataan produk lokal dan dalam negeri dalam pelaksanaan proyek APBA, sama artinya kita memajukan produk lokal untuk kemjuan daerah dan kemandirian usaha," kata Sekda Aceh, Taqwallah dalam arahannya yang membacakan pidato Gubernur Aceh, Ir H Nova Iriansyah MT pada acara penandatangan kontrak bersama proyek APBA tahap II sebanyak 381 paket.
Proyek ini senilai Rp 489,68 miliar.

Sebelum Sekda Aceh memberikan arahan, Kepala Bappeda Aceh H T Ahmad Dadek SH lebih dahulu menyampaikan pelaporan dalam bentuk video selama 7 menit untuk paket proyek yang mau ditandatangani bersama.
Dalam laporannya, Dadek menyebutkan paket proyek APBA 2022 yang ditandatangani bersama pada Kamis merupakan paket proyek APBA 2022 tahapa II yang sampai tanggal 30 Maret 2022 pukul 18.00 WIB, sudah ada pemenangnya sebanyak 381 paket dengan nilai Rp 489 miliar lebih.
“Pada paket proyek APBA 2022 sebelumnya tahap I, kita juga sudah melakukan penandatanganan paket proyek sebanyak 714 paket dengan nilai Rp 1,08 triliun pada tanggal 11 Maret 2022 lalua.
Sampai hari ini sudah 1.095 paket proyek APBA yang telah dikontrakkan kepada rekanan dengan nilai Rp 1,5 trilliun lebih,” katanya.
Baca juga: Teken Kontrak Tahap ll, Rekanan Diminta Manfaatkan Produk Lokal untuk Pekerjaan Proyek APBA 2022
Baca juga: Pemkab Tamiang Kembangkan UMKM Produk Lokal
Dadek berharap para rekanan bisa segera merealisasikan di lapangan, terutama yang mengerjakan paket proyek rumah layak huni pada Dinas Perkim.
Semakin cepat diselesaikan, maka para penerima pun bisa cepat memanfaatkan.
Penandatangan kontrak bersama, yang didahului oleh rekanan pemenang tender, kemudian dilanjutkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) masing-masing SKPA, yang paket proyeknya telah ada pemenang untuk dilaksanakan segera di lapangan.
Taqwallah mengingatkan, acara penandatanganan kontrak paket proyek APBA 2002 tahap II ini, dilakukan jelang dua hari masuk bulan suci Ramadhan 1443 hijjriah.
“Setelah rekanan menandatangani kontrak pekerjaan bersama dengan KPA masing-masing SKPA, tolong dilanjutkan dengan pencairan uang muka, kemudian dilanjutkan dengan realisasi pekerjaan di lapangan,” katanya.
Butuh Jadwal Kerja Detail
Menurut Taqwallah, rekanan perlu membuat jadwal rencana kerja lapangan secara detail dalam mengkalkulasikan kuantitas dan kualitas bahan yang akan digunakan dalam pelaksanaan pembangunan.
Dengan begitu, pekerjaan yang dikerjakan dapat memenuhi standar mutu yang sudah disepakati dan administrasinya dapat dipertanggungjawabkan.
Taqwallah juga mengucapkan terima kasih kepada rekanan yang sudah merealisasikan pekerjaannya di lapangan.
Terima kasih yang sama juga disampaikan Sekda Aceh, untuk pihak SKPA yang sudah bekerja maksimal dalam penyediaan bahan pendukung paket proyek yang mau dilelang Biro PBJ.
"Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Plt Kepala Biro PBJ bersama anggota Pokjanya, yang sudah bekerja maksimal dalam penyelesaian lelang paket proyek APBA 2022 dengan baik, sehingga dalam waktu tiga bulan, kita sudah bisa melakukan penandatanganan kontrak kerja bersama paket proyek APBA 2022 sebanyak 1.095 paket lebih," tandasnya. (her)
Baca juga: Tingkatkan Perekonomian Masyarakat, Aceh Tamiang Kembangkan UMKM Produk Lokal
Baca juga: Nurmiati AR Ikuti Ladies Program di Bogor, Promosi Produk Lokal Banda Aceh