Demokrat Pidie Salurkan 250 Paket Sembako untuk Warga Kurang Mampu

"Masyarakat sangat susah saat ini, prinsip gotong-royong lah yang mampu mengubah keadaan," kata Teuku Syahwal.

SERAMBINEWS.COM, SIGLI  - Dalam rangka menguatkan ketahanan pangan dan jaring pengamanan sosial serta menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 H, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Pidie salurkan 250 paket sembako umtuk warga kurang mampu.

Penyerahan ini dilakukan di Kantor DPC Partai Demokrat Pidie, Kota Sigli, Jumat (1/4/2022).

Paket tersebut berupa beras, minyak goreng, mi instan, biskuit dan bubuk teh.

Teuku Syahwal, Ketua Terpilih DPC Partai Demokrat Kabupaten Pidie mengatakan pemulihan ekonomi pandemi Covid-19 belum berjalan normal, diperparah lagi dengan kelangkaan dan mahalnya kebutuhan pangan dalam menyambut bulan Ramadhan.

"Masyarakat sangat susah saat ini, prinsip gotong-royong lah yang mampu mengubah keadaan," kata Teuku Syahwal.

Lanjutnya, untuk pihaknya memberikan sedikit sumbangsih untuk meringankan kesusahan yang dirasakan masyarakat.

"Insya Allah, Partai Demokrat akan terus berkoalisi dengan rakyat," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan penerima paket sembako, Erna (36) asal Kecamatan Keumala merasa sangat senang adanya bantuan itu.

"Semoga Demokrat terus melanjutkan kegiatan seperti ini, membantu masyarakat," tutupnya.

Sebagai informasi, sehari sebelumnya DPC Partai Demokrat Pidie telah menyantuni anak yatim dan piatu di Kecamatan Batee dan Kecamatan Pidie serta menyumbang seekor sapi untuk masyarakat Gampong Cot Teungoh, Kecamatan Pidie.

Diberitakan sebelumnya, ulama kharismatik asal Laweung, Kecamatan Muara, Pidie Tgk H Zainal Abidin atau lebih kerap disapa Abi Di Laweung, Rabu (30/3/2022) mempeusijuek atau menepung tawari Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) partai Demokrat Kabupaten setempat di pinggir ruas jalan Banda Aceh-Medan atau persisnya di Gampong Tijue, Kecamatan Pidie.

Dari serangkaian acara tersebut pihak pengurus DPC Domokrat Pidie telah mengagendakan santunan bagi 30 anak kurang mampu (yatim) yang berasal dari Gampong Tijue.

Prosesi Peusijeuk gedung DPC Demokrat Pidie tersebut turut dihadiri oleh wakil Ketua DPR Aceh Dalimi SEAk, Ketua Demisioner Demokrat Pidie, Muhammad Ali, Anggota DPRK Pidie dari Fraksi Demokrat, dan seluruh kader dan simpatisan partai

"Lewat Peusijeuk ini kiranya Allah SWT memberkahi segenap pengurus partai Demokrat di Pidie ini dengan senantiasa selalu berkiprah dalam peduli kepada masyarakat lewat kontribusi nyata," sebut Abi Di Laweung kepada Serambinews.com, Rabu (30/3/2022).

Baca juga: Wawancara Khusus dengan Ketua DPRK Banda Aceh Kutaraja dalam Bulan Ramadhan

Baca juga: Fakta Baru Kasus Dea OnlyFans, Bikin Konten Pornografi dan Raup Untung Jutaan Rupiah

Ketua Formatur DPC Domokrat Pidie, T Syawal kepada Serambinews.com, Rabu (30/3/2022) mengatakan, sebagai langkah dalam memperoleh sempena keberkahan dari hajatan Peusijuek ini pihaknya telah mengagendakan beberapa acara yasinan serta santunan bagi puluhan anak yatim.

"Mengawali penempatan kantor baru di ruas jalan Banda Aceh-Medan persisnya di Gampong Tijue ini melakukan penyerahan bingkisan paket santuna bagi 30 anak kurang mampu, hal ini dikarenakan bertepatan menjelang meugang puasa," jelasnya.

Patut diketahui juga, sebelumnya kantor DPC Domokrat Pidie menempati gedung di Jalan Prof A Madjid Ibrahim, Gampong Asan, Kecamatan Kota Sigli.

Iklan untuk Anda: Gadis tertidur dengan ular pitonnya dan terbangun karena curiga
Advertisement by

"kini kami pindah kearah sebelah timur pada jalan yang sama berada tepatnya di Gampong Tijue ataudepan RSU Tgk Chik Ditiro Sigli," katanyanya.

Ditambahkan T Syawal, pada dasarnya Demokrat hadir dengan semangat baru, siap mengawal perubahan daerah yaitu Pidie yang lebih baik.

Karenanya partai sangat membuka diri untuk setiap elemen yang ingin bergabung dan mengabdikan diri untuk pembangunan daerah.

Menurut Syawal, saat ini kepengurusan berdasar pada gender, Laki-laki 65% dan Perempuan 35%.

Representasi usia muda, diisi oleh 10 % Generasi Z (rentang usia 17-23 tahun) dan Generasi Millenial (24-39 tahun) sebesar 60%, Generasi X (40-55 tahun) sebesar 25%, dan Baby Boomers (57-75 tahun) sebesar 5%.

"Dominasi anak muda sebagai representasi kejernihan semangat dan pikiran.

Sejarah bangsa ini berdiri didasarkan pada pergerakan dan semangat anak muda," pungkasnya. (*)

Baca juga: BLT Minyak Goreng Rp300 Ribu Cair, Simak Cara Cek Daftar Nama Penerima

Baca juga: Soal Penanganan Rohingya, Kapolres Bireuen Janji akan Koordinasi Lagi dengan IOM dan UNHCR

Baca juga: Indonesia Mulai Puasa Besok, Arab Saudi, Rusia, hingga AS Sudah Mulai Puasa Ramadhan Hari Ini