53 Anak Yatim dan Kurang Mampu di 4 Kecamatan di Pidie Dikhitan Gratis

Mudah-mudahan ini bisa terlaksana terus menerus dan jumlah anak yatim dan fakir miskin bisa dibantu akan terus bertambah," katanya.

Laporan Nur Nihayati | Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Sebanyak 53 anak dari keluarga kurang mampu dikhitan gratis di Meunasah Gampong Kayee Jato, Kecamatan Glumpang Tiga, Pidie, Kamis (7/4/2022).

Kegiatan ini dihadiri Anggota DPRA Komisi VI Hj Nurlelawati SAg, Komisioner Baitul Aceh, Mukhlis Sya'ya ST dan staf Baitul Mal Aceh Sayed Muhammad Husen dan Muzammil.

Kemudian juga hadir Komisioner Baitul Mal Kabupaten Pidie, Drs Imran dan Sayed Usman serta Ketua Baitul Mal Gampong Kayee Jato, Glumpang Tiga, Pidie Anwar Sadat SSos.

Anggota DPRA Hj Nurlelawati SAg kepada Serambinews.com mengatakan, Baitul Mal Aceh merupakan mitra Komisi VI DPRA.

Sehingga pelaksanaan kegiatan sunat massal secara gratis ikut ditinjau.

"Kegiatan ini merupakan permintaan masyarakat gampong. Kita harapkan azas manfaat dan berguna bagi masyarakat.

Mudah-mudahan ini bisa terlaksana terus menerus dan jumlah anak yatim dan fakir miskin bisa dibantu akan terus bertambah," katanya.

Komisioner Baitul Aceh, Mukhlis Sya'ya ST mengatakan, pihaknya melakukan kegiatan ini dari dana zakat dihimpun di Baitul Mal Aceh (BMA).

Dalam pelaksanaannya BMA juga didampingi Anggota DPRA Komisi VI.

Sementara itu digelar di bulan puasa supaya tidak mengganggu aktivitas sekolah anak-anak setempat.

Rata-rata usia anak itu masih duduk di kelas VI SD.

Ketua Baitul Mal Gampong Kayee Jato, Glumpang Tiga, Pidie Anwar Sadat SSos mengucapkan terimakasih atas terlaksananya kegiatan ini.

Ini merupakan kali kedua digelar khitan anak kurang mampu secara gratis. Puasa tahun lalu berjumlah 22 orang dan tahun ini meningkat sebanyak 53 anak.

"Atas kegiatan kami mengucapkan terimakasih kepada Baitul Mal Aceh. Dana Zakat dari Baitul Mal Aceh bisa mengalir ke gampong. Apalagi biaya sunat tidak ditanggung BPJS," ujarnya.

Selain disunat gratis, anak yatim dan anak kurang mampu juga mendapatkan paket ramadhan terdiri dari antar lain sirup, gula pasir dan minyak goreng.

Ke 53 anak ini berasal dari 4 Kecamatan yakni Glumpang Tiga, Mutiara Timur, Peukan Baro, Glumpang Baro dan sebagian kecil dari Keudee Luengputu.

Untuk masa penyembuhannya dibantu oleh salah satu klinik kesehatan di wilayah setempat.(*)

Baca juga: Revisi UUPA Masih Pro Kontra, Syech Fadhil: Ini Bisa Menjadi Masalah

Baca juga: Menang Perdana Atas Chelsea, Real Madrid Kini Hanya Tak Bisa Kalahkan 2 Klub Inggris di Champions

Baca juga: Empat Calhaj Pidie Meninggal, Ini Jumlah Calhaj Pidie Jaya Dialihkan ke Ahli Waris