Seorang IRT di Bireuen Akui Buang Bayinya di Kompleks RSUD dr Fauziah

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) berinisial IR  (35) warga salah satu desa di Peusangan Bireuen mengakui sebagai orang yang membuang bayi di komplek rumah sakit RSUD dr Fauziah Bireuen yang kemudian ditemukan seorang IRT warga Samalanga, Bireuen, Rabu (13/04/2022) dinihari.

Kapolres Bireuen, AKBP Mike Hardy Wirapraja SIK MH melalui Kasat Reskrim AKP Arief Sukmo Wibowo SIK kepada Serambinews.com, Senin 918/04/2022) mengatakan, kasus penemuan bayi  berjenis kelamin laki-laki di komplek RSUD Bireuen  terjadi pada Rabu (13/04/2022) lalu.

Saat itu tim Polsek Kota Juang dan Polres Bireuen mendapatkan laporan adanya temuans seorang bayi.

Bayi tersebut kemudian dibawa ke IGD RSUD Bireuen dan mendapat perawatan medis di rumah sakit tersebut. Polres Bireuen bersama Polsek Kota Juang melakukan penyelidikan terhadap temuan tersebut selain mendatangi lokasi juga mengamankan rekaman cctv di kawasan tersebut.

Ditengah tim Polsek dan Polres Bireuen melakukan penyelidikan, sekitar pukul 15.00 WIB, Kamis (14/04/2022) Polsek Kota Juang kedatangan seorang perempuan berinisial IR.

Kedatangan seorang perempuan IT  dilayani dengan baik dan di depan tim Polsek Kota Juang  IR mengakui bahwa telah melakukan pembuangan bayi di RSUD  dr Fauziah Bireuen pada Rabu  (13/04/2022) sekitar pukul 01.00 WIB yang kemudian ditemukan seorang IRT dari Samalanga.

Setelah mendapat pengakuan tersebut, perempuan yang diduga sebagai pelaku membuang bayi di bawa ke Polres Bireuen untuk penyelidikan lebih lanjut di Satreskrim Polres Bireuen. IR sudah diamankan ke Polres Bireuen, menyangkut motif dan lainnya sedang dalam penyelidikan tim Polres Bireuen.

“Seorang IRT sudah diamankan ke Polres Bireuen sedangkan motif membuang bayi sedang dalam penyelidikan,” ujar Kasat Reskrim AKP Arief Sukmo Wibowo SIK.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) warga  Desa Pulo Baroh, Samalanga Bireuen, Rabu (13/04/2022) dinihari saat hendak shalat menemukan satu bayi laki-laki di dekat mushala keramik komplek RSUD Bireuen.

Bayi tersebut ditutupi dengan kain batik, satu kain kuning, botol susu  dan sedang menangis.  Saat itu, IRT bernama Rosdiana (40), bersama seorang anaknya bernama  Nadila Zafira dan seorang keluarga lainnya Mazaya (12) mereka ke rumah sakit menjenguk ibunya yang sakit, sekitar pukul 01.30 WIB, Rosdiana hendak melaksanakan shalat Isya dan pergi ke mushala dalam komplek rumah sakit dan berdekatan dengan ruang
persalinan.

Saat akan sembahyang mendengar ada suara tangisan bayi di belakang mushala tersebut. Mendengar tangisan pertama agak kecil dan semakin keras, anaknya Nadila Zafira memberitahukan ibunya ada suara seperti bayi nangis awalnya kecil dan terus membesar suaranya.

Temuan itu diberitahukan kepada seorang warga yang melintas dan menanyakan bayi tersebut Melihat bayi tersebut kemudian diambil dan diperlihatkan kepada beberapa orang mungkin diletakkan sementara nanti diambil lagi, ternyata tidak ada yang datang, warga lainnya menyarankan dibawa ke IGD saja untuk dilihat mungkin ada yang tahu.

Bayi berjenis kelamin laki-laki dibawa ke IGD RSUD Bireuen dan ditangani di ruang Ponek rumah sakit tersebut. Bawaan bersama bayi berupa satu kain batik, satu kain selimut lainnya dan satu botol susu dan masih ada susu.(*)

Baca juga: Bayi Temuan di Belakang Kompleks RSUD Bireuen Dalam Perawatan, Begini Kondisinya