Berita Nagan Raya
Disnakermobduk Aceh Turunkan Tim Periksa TKA yang Heboh Pakai Seragam Militer
Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnakermobduk) Aceh menurunkan tim pengawas ke proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 Nagan Raya
lihat foto
SUKA MAKMUE - Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk (Disnakermobduk) Aceh menurunkan tim pengawas ke proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 Nagan Raya, Selasa (19/4/2022).
Tim turun untuk memastikan video heboh seorang tenaga kerja asing (TKA) atau WNA Cina memakai seragam mirip militer Cina di kompleks PLTU tersebut.
Tim Disnakermobduk Aceh bergerak dari Banda Aceh ke Nagan Raya.
"Sedang dimonitor.
Masih info awal, rencana hari ini.
Tim tadi berangkat," kata Kadisnakermobduk Aceh Akmil Husein melalui Kabid Wasnaker Aceh Erwin Ferdinan menjawab Serambi, Selasa (19/4/2022), melalui pesan WhatsApp (WA).
Menurut Erwin, berdasarkan informasi awal itu memang buruh (TKA) dari Cina, dan bukan tentara Cina.
Tim akan cross check kebenaran dari berita yang beredar.
Baca juga: Senator Aceh, Ketua Komite I DPD Soroti Masuknya Tenaga Kerja Asing dari China Saat Larangan Mudik
Baca juga: FOTO - Kedatangan Puluhan Tenaga Kerja Asing (TKA) Asal China di Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya
"Tahap awal masih cek kebenaran berita yang beredar, terkait pemeriksaaan ulang mungkin ke depannya, karena memang ada pemeriksaan berkala dari pihak kita terkait TKA yang bekerja di lokasi pembangunan PLTU Nagan Raya," jelasnya.
Terkait perkembangan di lapangan, kata Erwin, pasti akan ditindak kalau ada pelanggaran.
"Seperti yang terdahulu, pasti ada sanksi sesuai aturan yang berlaku.
Pengalaman sebelumnya ada yang kita pulangkan dan itu berkoordinasi dengan pihak imigrasi," katanya.
Dorong pemeriksaan
Sementara itu, anggota DPRA Fuadri mendorong Disnakermobduk Aceh dan pihak-pihak terkait segera menindaklanjuti video heboh WNA atau TKA Cina memakai seragam mirip militer Cina di PLTU 3-4 Nagan Raya.
"Pemeriksaan dilakukan sehingga bisa secepatnya diambil tindakan tegas," kata Fuadri, Selasa (19/4/2022).
Anggota DPRA asal Nagan Raya dan Aceh Barat menyatakan, bila ditemukan pelanggaran segera diberikan sanksi.
Langkah lain adalah pemeriksaan ke proyek PLTU 3-4 terhadap keberadaan WNA atau TKA di proyek tersebut.
Ketua Fraksi PAN DPRA mendorong adanya pertemuan lanjutan.
Sebab, pada 2024 ke depan, direncanakan operasional sehingga pekerja lokal Nagan Raya dan Aceh harus menjadi prioritas.
"Segera duduk bersama.
Ini penting mengingat PLTU akan segera rampung," katanya.
Imigrasi: Cuma Iseng Aja
Seperti diberitakan, sebuah video terlihat seorang Warga Negera Asing (WNA) yang bekerja di proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3-4 di Nagan Raya memakai pakaian mirip militer Cina sempat heboh, sejak Minggu (17/4/2022) malam.
Namun, pihak Imigrasi Meulaboh yang mengklarifikasi video berdurasi 7 detik itu ke pihak PLTU memastikan bahwa WNA itu bukan militer, tetapi hanya buruh di PLTU tersebut.
Bahkan, Imigrasi Meulaboh yang menaungi WNA sudah berkoordinasi dengan Kodim 0116 Nagan Raya, pihak pengamanan dan PT Meulaboh Power Generation (MPG), pihak rekanan yang mendatangkan WNA.
"Ia (WNA) itu buruh.
Bukan tentara Cina.
Cuma iseng saja dia pakai pakaian itu," kata Kepala Imigrasi Meulaboh, Azhar kepada Serambi, Senin (18/4/2022).
Menurut Azhar, pakaian yang dipakai oleh seorang WNA yang terlihat di dalam video viral tersebut merupakan pakaian buruh di negeranya (Cina).
"Setelah kita cek dan klarifikasi termasuk koordinasi dengan Kodim bahwa pakaian itu bukan pakaian militer Cina.
Tapi pakaian buruh di Negara Cina," katanya.
Dikatakan, pakaian itu dibawa oleh WNA itu ketika datang ke Indonesia sebagai pekerja membangun PLTU 3-4 Nagan Raya.
Selama ini pakaian itu disimpan, namun tiba-tiba dipakai pada Minggu ketika berdiri di pos pengamanan di kompleks PLTU 3-4.
Diboyong ke Jakarta
Informasi yang diperoleh Serambi Selasa (19/4/2022) malam, pihak PT Meulaboh Power Generation (MPG) telah memboyong ke Jakarta tenaga kerja asing (TKA) yang sempat heboh videonya itu karena memakai pakaian mirip militer.
WNA Cina itu pada Selasa (19/4/2022) diterbangkan ke Jakarta guna dilakukan pembinaan oleh pihak perusahaan.
Penjelasan itu disampaikan Kadisnakermobduk Aceh Akmil Husein melalui Kabid Wasnaker Aceh Erwin Ferdinan kepada Serambi, Selasa (19/4/2022).
"Tim Disnakermobduk Aceh telah turun.
TKA yang heboh telah dibawa ke Jakarta oleh pihak perusahaan untuk pembinaan," kata Erwin. (riz)
Baca juga: Imigrasi Awasi 29 Tenaga Kerja Asing di PLTU 3-4 Nagan Raya yang Bermasalah Izin
Baca juga: MUI Minta Pemerintah Tegas Larang Kedatangan Tenaga Kerja Asing, Terutama dari China
