Klub Liga 3 KNFC Gelar Kursus Pelatih Sepakbola Lisensi D Nasional, Berikut Syaratnya

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Klub Liga 3, Kuala Nanggroe FC (KNFC) Kota Banda Aceh akan menggelar kursus kepelatihan Lisensi D Nasional bagi calon pelatih sepakbola.

Kegiatan itu dijadwalkan berlangsung awal Juni 2022 mendatang.

“Pendaftaran untuk mengikuti kursus ini ditutup pada 31 Mei 2022 mendatang. Bagi yang berminat untuk ikut serta dapat menghubungi Yahpi (081377370749), dan Mustafa Kamal (081396022227),” ungkap Ketua Panitia, Musliadi kepada Serambinews, Selasa (10/5/2022)  malam.

Musliadi menyebutkan, sesuai dengan aturan dari PSSI Pusat bahwa peserta untuk satu kelas berjumlah 30 orang.

Peserta dibuka untuk seluruh dari Provinsi Aceh dengan membawa persyaratan yang ditentukan oleh panitia.

Kecuali itu, bagi guru olahraga dan pelatih yang menangani klub di desa atau kecamatan boleh juga mendaftar.

“Alhamdulillah, sepekan pendaftaran dibuka, ternyata sudah ada 18 peserta yang sudah menyatakan ikut serta.

Kini, mereka sudah menghubungi panitia untuk melengkapi persyaratan sebagaimana ditentukan.

Bila sudah ada 30 orang, maka jadwal pendaftaran langsung kita tutup,” sebut pemain eksekutif Borussia Kuta Baro itu.

Baca juga: Anggota DPRA Irfansyah Dukung Penuntasan Pembangunan Stadion Aceh Tamiang

Baca juga: PSSI: Liga 1 Musim 2022 Rencananya Bergulir 27 Juli, Diawali Turnamen Pramusim

Baca juga: Gawat, Klub Liga 3 Kontrak Pemain Rp 250 Ribu Setahun, PSSI Beri Peringatan Keras

Baca juga: Kecewa dengan Wasit Liga 3, Ketua Umum PSSI: Coba Kalian Lihat Video Rekaman Farmel dan Persikota

Ia menjelaskan, bahwa kursus pelatih sepakbola Lisensi D Nasional itu diakan diselenggarakan di Wisma Atlet Kota Jantho, Aceh Besar pada awal Juni 2022 mendatang.

Keputusan untuk memilih bekas lokasi Pekan Olahraga Aceh (PORA) 2018 itu, mengingat fasilitas di Jantho Sport Centre (JSC) terhitung lengkap seperti trek atletik, dan stadion.

Apalagi, kata Musliadi, sebelumnya Askab PSSI Aceh Besar sukses melaksanakan kursus wasit di Wisma Atlet Kota Jantho pada Maret 2021 lalu.

Kala itu, menghadirkan instrukur nasional berasal dari Sumatera Utara, Riswanda.

Riswanda didampingi instruktur lokal dari Aceh Besar, Mustafa Kamal SPd MPd.

Bagi peserta harus melengkapi persyaratan seperti foto copy KTP, sertifikat vaksin, mengisi formulir pendaftaran, pas foto warna 3x4, dan surat rekemondasi dari Askab/Askot serta klub.

Tanpa surat rekomendasi, panitia akan menolak keikutsertaan dari peserta tersebut.

“Selama mengikuti kursus, peserta memperoleh fasilitas meliputi baju seragam, peralatan protokol Covid-19, akomodasi selama kegiatan, starter kit, dan terakhir sertifikat kursus D PSSI,” pungkasnya Musliadi.

Ketua Umum PSSI Aceh Buka Kursus Wasit

Ketua Umum Asprov PSSI Aceh, Nazir Adam SE MM secara resmi membuka kursus wasit C-3 di Wisma Atlet Kota Jantho, Aceh Besar, Senin (7/3/2022) malam.

Kegiataan tersebut akan berlangsung mulai 6 hingga 12 Maret 2022 mendatang.

Sementara instrukur nasional berasal dari Sumatera Utara, Riswanda.

Riswanda nantinya akan didampingi instruktur lokal dari Aceh Besar, Mustafa Kamal SPd MPd.

Ketua PSSI Aceh Besar, Muslem MS melaporkan, kursus wasit C-3 ini diikuti oleh 35 peserta.

Mereka berasal dari Aceh Besar, Banda Aceh, Aceh Tengah, Bener Meriah, Bireuen, Aceh Jaya, Aceh Singkil, serta Aceh Selatan.

Baca juga: Kolombo Kembali Tenang, Seusai Kerusuhan Menewaskan Tujuh Orang dan Ratusan Lainnya Terluka

Baca juga: Terdakwa Kasus Sabu 6 Kg Divonis 10 Tahun Penjara & Denda Rp 1,5 Miliar, Begini Perjalanan Kasusnya

Baca juga: FAKTA Kasus Polwan Suci Diselingkuhi Oknum ASN, Pemkab Bentuk Tim Khusus, DKM dan W Mendadak Hilang

Baca juga: Sopir Truk Sawit di Sumut Dirampok Pria Berpistol, Tangan dan Kakinya Diikat, Dibuang ke Tempat Sepi

“Selama mengikuti kursus, para peserta mendapatkan berbagai fasilitas.

Adalah baju seragam, peralatan protokol Covid-19, akomodasi selama kegiatan, starter kit, dan sertifikat kursus wasit C-3,” ungkap Keuchik Muslem–panggilan akrab Muslem MS.

Sebelumnya, tambah Keuchik Muslem, pihaknya bersama panitia lebih dulu memeriksa berkas dari peserta.

Mereka memverikasi berkas terutama dengan surat rekomendasi dari Asprov PSSI, Askab, dan Askot.

“Kegiatan selama sepekan ini juga sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan wasit, khususnya di lingkungan Askab PSSI Aceh Besar.

Selain itu, juga sebagai program untuk melahirkan wasit muda yang berkualitas,” ungkap Muslem MS.

Ketua Umum PSSI Aceh, Nazir Adam memberikan apresiasi kepada pengurus PSSI Aceh Besar yang sudah menyelenggarakan kursus wasit.

Terlebih, kegiatan ini merupakan program dari kerja pengurus dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia (SDM), terutama di bidang perwasitan.

Kepada peserta, Nazir Adam meminta kepada mereka agar senantiasa mengikuti kursus secara serius.

Oleh karena itu, peserta supaya memahami setiap materi yang diberikan oleh instruktur nasional atau lokal.

Hal ini tentu sebagai bahan belajar guna dipraktekkan ketika memimpin pertandingan resmi.

Pada kesempatan itu, Nazir Adam mengajak pengurus PSSI Aceh Besar agar jangan berhenti pada pelaksanaan kursus wasit C-3 saja.

Akan tetapi, mereka juga harus mampu mengadakan kegiatan lain seperti kursus pengawas pertandingan (PP), dan pelatih.

“Setelah ini, maka kita minta PSSI Aceh Besar juga harus mampu mengadakan kursus level nasional.

Kita memberikan dukungan dan motivasi bagi seluruh Askab/Askot di Aceh.

Mudah-mudahan, lewat kursus akan menambah jumlah perangkat pertandingan di Aceh,” ungkap Nazir Adam yang sukses membawa Tim Sepakbola Aceh meraih medali emas Porwil 2019 di Bengkulu, dan medali perak PON 2021 di Papua.

Pembukaan kursus wasit C-3 juga dihadiri Sekum PSSI Aceh, Nazaruddin, Sekum PSSI Aceh Besar, Zamzami, Ketua Komite Wasit, Kamaruzzaman, Ketua Bidang Humas Aceh Besar, Muzakkir AR alias Cik Boy, pengurus, dan undangan.(*)

Baca juga: VIDEO Tim Pembersih Ranjau Rusia Temukan Ranjau Buatan Luar Negeri di Kharkiv

Baca juga: VIDEO Cekcok Bahas Tentang Pacar, Siswa di Aceh Besar Tega Tikam Perut Teman

Baca juga: VIDEO Minyak Goreng Terlalu Panas, Jadi Penyebab Gerobak Pedagang Gorengan Terbakar di Aceh Timur

Baca juga: VIDEO Fantastis, Potret Marilyn Monroe Karya Seni Andy Warhol Terlelang Rp2,8 Triliun