Berita Banda Aceh
Ditangani Haji Uma dan OJK, Rp 74 juta Uang Nasabah yang sempat Raib Telah Dikembalikan
Setelah Haji Uma berkomunikasi dengan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh Yusri, langsung melaksanakan tugas sesuai kewenangannya
lihat foto
SERAMBINEWS.COM - Abubakar Bin Harun (47) warga Nisam Aceh Utara sebelumnya sempat melapor kepada Haji Uma terkait 74 juta tabungannya di Bank BRI Konvensional Raib pada pertengahan tahun 2020 lalu akibat nomor Hp miliknya yang digunakan untuk transaksi internet banking dikloning oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Setelah Haji Uma berkomunikasi dengan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aceh Yusri, langsung melaksanakan tugas sesuai kewenangannya.
Tidak sampai 1 jam sejak aktif kerja pasca lebaran Idul Fitri, Yusri telah mendapatkan laporan dari Bank BRI bahwa sejumlah uang Abubakar yang sempat raib telah dikembalikan ke rekeningnya setahun lalu atau tepatnya tanggal 10 Mei 2021 dengan nomor referensi PENGEMBALIAN SKIMMING TTB3451086110
Namun pengembaliaan sejumlah uang milik Abubakar yang sudah berjalan setahun lalu, sama sekali tidak diketahui Abubakar.
Baca juga: Nomor Hp Dikloning, 74 Juta Uang Nasabah Bank Raib, Korban Mengadu ke Haji Uma
Karena pada saat itu tidak ada lagi Bank BRI Konvensional yang beroperasi di Aceh sejalan dengan pemberlakuan Qanun Lembaga Keuangan Syariah di Aceh, sehingga Bank BRI beralih kepada BRI Syariah
“Yang terpenting kita bersyukur atas pertemuan kami dengan Abubakar dan tindaklanjut OJK Aceh, sehingga Abubakar telah mengetahui bahwa sejumlah uang miliknya telah dikembalikan” ungkap Haji Uma
Haji Uma menambahkan bahwa berdasarkan informasi Kepala OJK Aceh Yusri, Bank BRI akan segera melakukan pertemuan dengan Abubakar untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya.
Baca juga: Haji Uma Luncurkan Lagu Aceh Syetan Daya, Dibuat Khusus Untuk Lebaran Idul Fitri 1443 H
Haji Uma mengimbau kepala nasabah bank untuk lebih berhati-hati terhadap aksi-aksi penipuan yang selama ini marak terjadi, termasuk melalui aplikasi-aplikasi smartphone yang tidak jelas
Diakhir penyampaiannya Haji Uma juga mengimbau kepala semua perbankan untuk memperkuat sistem keamanan dan privasi nasabah dan selalu bergerak cepat dan sigap untuk pelayanan yang lebih baik kepada nasabah.(*)
Baca juga: 57 Orang ASN Aceh Barat akan Menerima Sanksi Pemotongan TPK 25 Persen, Ini Persoalannya
