Dermaga Dedalu tak Seperti Dulu Lagi, Ditinggal Pengunjung Sejak Pandemi

Laporan Bagus Setiawan | Aceh Tengah

SERAMBINEWS.COM, TAKENGON - Dermaga Dedalu adalah salah satu objek wisata yang berada di Desa Dedalu, Kecamatan Lut Tawar, Aceh Tengah.

Saat ini kondisinya tak seperti dulu, saat pertama kali tempat ini dibuka untuk umum.

Pantauan Serambinews.com Rabu (11/5/2022) lokasi wisata tersebut hanya dikunjungi beberapa pengunjung saja.

Dermaga tersebut juga sedang dibongkar untuk mengganti kayu yang sudah keropos.

Tampak papan yang masih menempel pada blok-blok beton yang dibuat untuk pondasi dermaga tersebut.

• Sempat Dikeluhkan Pengunjung, Dinas Pariwisata Panggil Pengelola Objek Wisata Kolam Biru Rerebe

Pembongkaran tersebut sudah dimulai sebelum Ramadhan lalu dan rencananya akan rampung sebelum Idul Fitri, tetapi karena ada kendala dalam proses renovasi diperkirakan selesai sebelum Idul Adha.

Di lokasi juga tampak sampah berserakan yang dibuang sembarang oleh pengunjung

Nur Bintang, penjaga tempat wisata mengeluhkan hal tersebut.

"Kadang-kadang yang datang sehabis makan langsung dibuang aja, lempar saja begitu. Padahal di sini sudah disediakan tempat sampahnya," ujarnya.

Sedangkan untuk tingkat kunjungan sudah berkurang sejak awal pandemi.

"Sejak awal covid udah berkurang, dikarenakan dulu objek wisata kan harus ditutup," katanya.

Jika hari biasa, tingkat kunjungan tidak menentu dan hanya berapa orang yang datang dan jika hari libur mengalami sedikit peningkatan.

"Hari biasa tidak menentu, kadang ada 5 sampai 6 orang, kadang tidak ada juga. Kalau hari libur seperti lebaran kemarin ada juga yang datang lumayan," kata Nur Bintang.

Fasilitas yang ada disini masih dapat digunakan, seperti mushala dan toilet.

Untuk masuk ke lokasi wisata ini, pengunjung dikenakan biasa Rp 5.000 per orang dan biaya parkir Rp 5.000 untuk sepeda motor.(*)