Lakalantas
Operasi Ketupat Seulawah di Pijay, Satu Meninggal Dunia dan Tiga Luka-luka
Hanya saja selama Operasi Ketupat Seulawah tersebut pihaknya hanya mencatat dua kasus atau angka kecelakaan lalulintas yaitu satu meninggal dunia dan
Penulis: Idris Ismail | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya
SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Satlantas Polres Pidie Jaya (Pijay) mengatakan selama operasi Ketupat Seulawah sejak 28 April hingga 9 Mei 2022 mencatat satu korban meninggal dunia dan 3 luka ringan akibat kecelakaan.
"Ini berkat kepatuhan para pelintas ruas jalan di sepanjang ruas jalan Banda Aceh-Medan dalam wilayah hukum Pijay sehingga potensi kecelakaan lalulintas dapat diminimalisir secara maksima," sebut Kapolres Pijay, AKBP Musbagh Ni'am SAg SH MH melalui Kasat Lantas Ipda Ian Fitrah SH kepada Serambinews.com, Kamis (12/5/2022).
Selama hampir dua pekan berlangsungnya kegiatan operasi Ketupat Seulawah tersebut pihak personel Satlantas terus melakukan patroli di sepanjang ruas wilayah mulai dari wilayah barat Pijay yaitu Kecamatan Bandar Baru hingga wilayah timur Kecamatan Bandar Dua terutama dengan pemasangan rambu-rambu lalulintas pada ruas atau titik yang tergolong rawan kecelakaan.
• Cek Operasi Ketupat Seulawah, Karo Ops dan Dirlantas Polda Aceh Terbang ke Pijay dan Bireuen
Hanya saja selama Operasi Ketupat Seulawah tersebut pihaknya hanya mencatat dua kasus atau angka kecelakaan lalulintas yaitu satu meninggal dunia dan salebihnya tiga luka ringan.
Karenanya atas kesadaran yang tinggi dari para pengendara sehingga dapat terciptanya Keamanan dan Kelancaran Ketertiban Lalulintas (Kamlantiblan) ini pihaknya menyampaikan apresiasi.
"Ini sangatlah mendukung dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi sekaligus penurunan potensi angka Lakantas," ungkapnya.(*)