Kajian Islam
Ini 5 Amalan Hari Jumat yang Sangat Rugi Jika Dilewatkan hingga Keutamaan Hari Jumat
Inilah lima amalan hari Jumat yang sangat rugi jika dilewatkan hingga keutamaan hari Jumat.
Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Ini 5 Amalan Hari Jumat yang Sangat Rugi Jika Dilewatkan hingga Keutamaan Hari Jumat
SERAMBINEWS.COM - Inilah lima amalan hari Jumat yang sangat rugi jika dilewatkan hingga keutamaan hari Jumat.
Hari Jumat dalam agama Islam menjadi hari yang istimewa dan diutamakan.
Pasalnya, pada hari Jumat dipercaya bahwa setiap amalan baik akan mendapatkan ganjaran yang berlipat-lipat.
Saking istimewanya, di hari Jumat ada beberapa amalan yang rugi apabila kita lewatkan.
Salah satu amalan hari Jumat adalah bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
Semua amalan-amalan yang dilakukan pada hari Jumat memiliki keutamaan tersendiri.
Baca juga: Ini Daftar Khatib dan Imam Shalat Jumat Besok di 63 Masjid Se-Kota Banda Aceh
Dengan banyaknya keutamaan di hari Jumat, Nabi Muhammad SAW menganjurkan untuk giat melakukan berbagai amal kebaikan di hari Jumat.
Alasan mengapa hari Jumat begitu diistimewakan adalah karena ada amalan hari Jumat yang akan sangat merugi jika tidak dikerjakan.
Dikutip Serambinews.com dari Jabar.kemenag.go.id, berikut Serambinews.com akan mengulas tentang lima amalan di hari Jumat dan keutamaan di baliknya.
1. Jumat pemimpin semua hari
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ سَيِّدُ الأَيَّامِ وَأَعْظَمُهَا عِنْدَ اللَّهِ
Sesungguhnya hari jumat adalah pemimpin semua hari, dan hari yang paling mulia di sisi Allaj. (HR. Ahmad 15548, Ibnu Majah 1137 dan dihasankan al-Albani).
Baca juga: Ini Daftar Khatib Jumat 20 Mei 2022 di Bireuen
2. Disunahkan membaca surah Al-Kahfi
Dari Abu Said al-Khudri Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ فِيمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيقِ
“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat, dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Ka’bah.” (HR. ad-Darimi 3470 dan dishahihkan al-Albani dalam Shahihul Jami’, 6471)
Dalam riwayat lain, beliau bersabda,
مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّورِ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ
“Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, dia akan disinari cahaya di antara dua Jumat.” (HR. Hakim 6169).
Baca juga: Surat Al Kahfi Ayat 1-10, Jika Dibaca Hari Jumat Terhindar dari Fitnah Dajal
3. Anjuran memperbanyak sholawat kepda Nabi shallallahu alaihi wa salam
Hadis dari sahabat Aus bin Aus radhiallallahu ‘anhu bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إن من أفضل أيامكم يوم الجمعة فأكثروا علي من الصلاة فيه فإن صلاتكم معروضة علي
“Sesungguhnya hari yang paling utama adalah hari Jumat, karena itu perbanyaklah membaca shalawat untukku. Sesuhngguhnya shalawat kalian ditampakkan kepadaku.” (HR.abu Daud)
4. Anjuran mandi sebelum sholat jumat dan keutamaan mendatangi sholat jumat diawal waktu
Dalam hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنِ اغْتَسَلَ يَوْمَ الجُمُعَةِ غُسْلَ الجَنَابَةِ ثُمَّ رَاحَ، فَكَأَنَّمَا قَرَّبَ بَدَنَةً…
Siapa yang mandi di hari jumat seperti mandi junub, kemudian dia berngkat jumatan (di waktu pertama) maka seperti berkurban onta. (HR. Bukhari 881 dan Muslim 850).
Baca juga: 5 Amalan Hari Jumat yang Rugi Jika Dilewatkan, Salah Satunya Bersholawat Kepada Nabi Muhammad SAW
5. Terdapat waktu mustajab untuk berdoa
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يَسْأَلُ اللَّهَ الْعَبْدُ فِيهَا شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ اللَّهُ إِيَّاهُ ) !قَالُوا : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، أَيَّةُ سَاعَةٍ هِيَ ؟ قَالَ : ( حِينَ تُقَامُ الصَّلَاةُ إِلَى الِانْصِرَافِ مِنْهَا )
Sesungguhnya pada hari jumat terdapat satu waktu, jika para hamba memohon kepada Allah, pasti akan dikabulkan oleh Allah.(at Tarmidzi)
Dalam hadis dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan tentang hari Jumat, lantas beliau bersabda,
فِيهِ سَاعَةٌ لاَ يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ ، وَهْوَ قَائِمٌ يُصَلِّى ، يَسْأَلُ اللَّهَ تَعَالَى شَيْئًا إِلاَّ أَعْطَاهُ إِيَّاهُ
“Di hari Jumat terdapat suatu waktu yang tidaklah seorang hamba muslim yang ia berdiri melaksanakan shalat lantas dia memanjatkan suatu doa pada Allah bertepatan dengan waktu tersebut melainkan Allah akan memberi apa yang dia minta.” (HR. Bukhari 935, Muslim 2006, Ahmad 10574 dan yang lainnya).
Hadis dari Abu Said al-Khudri dan Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ فِيهَا خَيْرًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ وَهِيَ بَعْدَ الْعَصْرِ
Di hari Jumat terdapat suatu waktu, dimana jika ada seorang hamba muslim yang memanjatkan doa kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah akan memberi apa yang dia minta. Waktu itu adalah seteah asar. (HR. Ahmad 7631 dan dinilai shahih Syuaib al-Arnauth). (Serambinews.com/Firdha Ustin)
Baca juga berita lainnya
Baca juga: Pemerintah Aceh Canangkan Bulan Imunisasi di Paloh Gadeng Aceh Utara
Baca juga: Gapensi Aceh Tuntut Dosen USK Minta Maaf terkait Pernyataan Kontraktor Ambil Fee Proyek Pemerintah
Baca juga: Tak Hanya dalam Negeri, Media Asing Soroti UAS Dilarang Masuk Singapura, Sebut Tudingan Ekstremis