383 Ternak Sapi Terkena Virus PMK di Aceh Besar, Terbanyak dari Lhoknga

"Virus PMK terhadap ternak sapi di Aceh Besar semakin meningkat. Ini harus diantisipasi dengan melakukan karantina ternak sapi," ujar Kabid Peternakan dan Keswan Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar, Firdaus SP kepada Serambinews.com, Senin (23/5/2022).

Laporan Asnawi | Aceh Besar

SERAMBINEWS.COM, JANTHO - Sebanyak 383 ekor ternak sapi di 12 kecamatan di Kabupaten Aceh Besar, terjangkit virus penyakit mulut kuku (PMK).

"Virus PMK terhadap ternak sapi di Aceh Besar semakin meningkat. Ini harus diantisipasi dengan melakukan karantina ternak sapi," ujar Kabid Peternakan dan Keswan Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Besar, Firdaus SP kepada Serambinews.com, Senin (23/5/2022).

Dirincikan, ternak sapi yang terbanyak terkena virus PMK dari Kecamatan Lhoknga mencapai 112 ekor, Montasik dan Indrapuri 73 ekor, Ingin jaya 29 ekor, Sukamakmur 24 ekor, Krueng Barona Jaya 12 ekor, Kuta Baro 11 ekor, Darussalam 3 ekor, Baitussalam 3 ekor, Kuta Malaka 14 ekor, Seulimeum 5 ekor, dan Kecamatan Kuta Cot Glie 15 ekor.

Menurut Firdaus SP, upaya yang harus dilakukan untuk memutus rantai penyebaran virus PMK, peternak harus segera karantina ternaknya, karena virus PMK menular. (*)

Baca juga: VIDEO Pasar Hewan di Aceh Utara Sementara Ditutup Karena PMK