Berita Aceh Timur
Aduh! Pasien Rujukan Puskesmas Banda Alam Ditolak RSUD dr Zubir Mahmud, Terpaksa Pulang Naik Becak
“Sampai di rumah sakit tidak dilayani dan disuruh pulang oleh dokter dan perawat. Akhirnya pasien pulang naik becak," ungkapnya.
Penulis: Seni Hendri | Editor: Saifullah
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBINEWS.COM, IDI - Keluarga salah satu pasien dari Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur kecewa dengan pelayanan dokter dan perawat Instalasi Gawat Darurat (UGD) RSUD dr Zubir Mahmud di Idi, Aceh Timur.
Pasalnya, dokter dan perawat IDG RSUD dr Zubir Mahmud diduga menolak merawat pasien atas nama Rom Sariamin (70), warga Blang Rambong yang dirujuk dari Puskesmas Banda Alam, Senin (23/5/2022) kemarin.
"Senin sore kemarin, pasien dirujuk ke RSUD dr Zubir Mahmud dengan diagnosa nyeri dada, sesak jantung, dan perut kembung,” ungkap warga Kecamatan Banda Alam yang menjadi sumber Serambinews.com, Selasa (24/5/2022).
“Sampai di rumah sakit tidak dilayani dan disuruh pulang oleh dokter dan perawat. Akhirnya pasien pulang naik becak, padahal pasien tersebut sudah kurang kesadaran dan gak bisa jalan lagi, selain itu pasien juga warga miskin, " ungkap sumber tersebut.
Warga Banda Alam itu menerangkan, alasannya pihak RSUD dr Zubir Mahmud menolak karena pasien tersebut menderita kanker di perut dan disuruh periksa esok harinya ke poly obgyn.
"Jika pelayanan rumah sakit seperti ini, tentu pasien sangat dirugikan, apalagi orang miskin,” tukasnya.
Baca juga: VIDEO Kronologi Pasien Meninggal Diduga akibat Kelalaian RS di Bandung, Keluarga Ingin Itikad Baik
“Harapan kami, seharusnya pasien dilayani dan diberikan perawatan, jangan dipermainkan, padahal kondisi pasien emergency," tandas warga tersebut.
Akibat petugas medis IGD RSUD dr Zubir Mahmud menolak merawat pasien itu, akhirnya keluarga pasien memarahi petugas medis Puskesmas Banda Alam karena mereka kecewa.
Informasi lain yang diperoleh Serambinews.com menyebutkan, sudah 3 kali pasien yang dirujuk dari Puskesmas Banda Alam ditolak dan tidak dilayani pihak IGD RSUD dr Zubir Mahmud.
Termasuk salah satunya pasien yang pernah mengalami pendarahan yang dirujuk dari Puskesmas Banda Alam ke RSUD dr Zubir Mahmud pada pukul 05.00 WIB, tapi malah disuruh pulang.
Baca juga: Polisi Bantu Anak Penderita Hidrosefalus, Diboyong ke RSUD dr Zubir Mahmud, Ingin Dirawat Intensif
"Kami dilematis kalau seperti ini, kalau memang pasien seperti ini tak bisa dirujuk, kami harap pihak RSUD dr Zubir Mahmud menyurati pihak puskesmas agar tidak salah saat merujuk," harap salah satu petugas medis Puskesmas Banda Alam.(*)