Terbawa Arus saat Mandi Sungai di Swiss, Anak Ridwan Kamil Trending Topik Twitter, Warganet Berdoa

Dilihat Serambinews.com, nama Ridwan Kamil dan putranya, Eril sapaan Emmeril Kahn Mumtadz menjadi trending topik sejak pagi tadi hingga siang ini.

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Amirullah
Instagram/emmerilkahn
Ridwan Kamil dan putra sulungnya, Emmiril Khan Mumtadz. 

SERAMBINEWS.COM - Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan putra sulungnya, Emmeril Khan Mumtadz mendadak menjadi trending topik di media sosial Twitter, Jumat (27/5/2022).

Nama keduanya menjadi trending topik Twitter, hal tersebut terjadi menyusul kejadian hilangnya Emmeril Khan Mumtadz, anak Ridwan Kamil, saat berenang di Sungai Aare Bern Swiss.

Dilihat Serambinews.com, nama Ridwan Kamil dan putranya, Eril sapaan Emmeril Kahn Mumtadz menjadi trending topik sejak pagi tadi hingga siang ini.

Hingga Pukul 13.48 WIB, lebih dari 30 ribu cuitan dibagikan pengguna Twitter.

Para pengguna Twitter mendoakan agar Eril segera ditemukan.

Tak hanya dari warganet, artis, YouTuber hingga politisi juga turut mendoakan agar sosok anak sulung dari pejabat Jawa Barat itu agar segera ditemukan.

Baca juga: Beredar Info Eril Dikabarkan Selamat, Stafsus Ridwan Kamil Pastikan Hoaks

Terpantau, ada YouTuber Nessie Judge juga turut berduka atas peristiwa ini.

Dalam cuitannya, ia berharap Eril segera ditemukan.

"Semoga anak Bapak Ridwan Kamil segera ditemukan," cuitan @nessiejudge dengan emoji sedih.

"Semoga Eril, putra Pak Ridwan Kamil segera ditemukan dalam keadaan sehat tanpa kurang suatu apapun," cuit selebgram Raden Rauf AM di akun Twitternya.

Politikus PKS Hidayat Nur Wahid juga panjatkan doa terbaik untuk Eril melalui Twitter pribadinya.

"Ikut Prihatin dan Mendoakan ; Semoga Putera Pak @ridwankamil, Yg Hilang Saat Berenang di Sungai Aare Swiss, Sudah Bisa Ditemukan Dlm Kondisi Selamat dan Sehat. Amin ya Allah," cuitnya dalam akun Twitter @hnurwahid.

Baca juga: Kronologi Putra Ridwan Kamil Terseret Arus Sungai di Swiss, Sempat Dibantu Kawan Tapi Tak Berhasil

Sebelumnya diberitakan Eril terseret arus sungai Aaree, Bern saat berenang bersama adik dan kawannya.

Pencarian Eril diketahui sudah berjalan lebih dari 12 jam, namu sejak 26 Mei jam 23.00 WIB pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap.

"Kordinasi dengan pihak keluarga dan kepolisian setempat dan team SAR sudah dilakukan dan pencarian akan dilanjutkan hari ini. Mohon doanya," kata Dubes RI saat dihubungi.

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, Elpi Nazmuzaman, kronologisnya Eril berenang di sungai Aaree, Bern bersama adik dan kawannya.

Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras yang sebelumnya sempat mendapat bantuan dari kawannya.

Kejadian tersebut terjadi pada tanggal 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah.

Baca juga: Inilah Sungai Aare, Lokasi Putra Ridwan Kamil Diduga Terseret Arus, Panjangnya 288 Kilometer

Mendengar kabar tersebut, Ridwan Kamil langsung menyusul ke Swiss dan saat ini telah bertemu dengan keluarga di sana.

"Kami berterima kasih atas perhatian dan bantuan dari pihak kedutaan besar Indonesia di Swiss maupun kepolisian setempat yang terus berupaya mencari keberadaan Emmeril,”

"Kami mohon doa agar Eril dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat dan baik. Dapat berkumpul kembali bersama keluarga dalam keadaan sehat wal afiat," lanjutnya.

Hingga saat ini proses pencarian Emmiril Khan Mumtadz, terus dilakukan.

Sementara itu, dari keterangan yang dibagikan Staf Khusus Gubernur, Randy lewat WhatsApp, disebutkan saat itu Emmiril Khan berenang di Sungai Aare, Bern.

Tidak sendiri, dirinya berenang bersama dengan adik dan rekannya.

Baca juga: Putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz yang Tenggelam di Swiss Masih Dicari

Saat ingin naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras.

Eril sebelumnya pun sempat mendapat bantuan dari kawannya, namun upaya itu tidak berhasil.

Saat kejadian, kondisi cuaca di sana cerah.

Tim SAR dan pihak kepolisian Swiss pun langsung terjun dalam upaya pencarian Eril.

Namun kemarin, pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan rencananya akan dilanjutkan pagi ini.

Hingga kini dikabarkan putra sulung Gubernur Jabar tersebut sudah ditemukan usai dinyatakan hilang selama 12 jam. 

Baca juga: Kronologi Putra Ridwan Kamil Hilang di Sungai Aere Swiss, Ini Sosok Emmiril Khan Mumtadz

Inilah Sungai Aare, Lokasi Putra Ridwan Kamil Diduga Terseret Arus, Panjangnya 288 Kilometer

Inilah profil sungai Aare di Swiss, lokasi putra Ridwan Kamil diduga terseret arus.

Putra Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz alias Eril, hilang. Eril diduga terseret arus sungai di Bern, Swiss.

Informasi yang dihimpun Wartakotalive.com, Eril terbawa arus Sungai Aare di Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022) waktu setempat.

Sungai Aare dikenal sebagai sungai yang dialiri oleh air yang sangat jernih, diibaratkan sebening kristal, sehingga menarik wisatawan berenang dan rafting.

"Sudah 12 jam lebih ada kejadian anak dari Pak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn atas kehilangan di salah satu sungai di Swiss," kata Randy, staf Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam keterangan resminya, Kamis (26/5/2022).

Sungai Aare membentang 288 kilometer di Swis. Di sungai yang terkenal dengan kejernihan airnya tersebut, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz, alias Eril, diduga hilang terseret arus sungai.

Berikut profil Sungai Aare yang melintasi Ibu Kota Swiss, Bern, yang dikutip Wartakotalive.com dari Bern.com.

Sungai Aare mengalir di sekitar tiga sisi kota Bern.

Dengan air biru kehijauan yang sebening kristal – tempat ratusan perenang bermain air di musim panas – air ini membentuk kehidupan kota dan mencirikan pemandangan kota yang indah di Kota Tua Bern, sebuah Situs Warisan Dunia UNESCO.

Sungai Aare membentang 288 kilometer.

Aare adalah sungai terpanjang yang mengalir seluruhnya di Swiss.

Sungai Aare memiliki arti khusus di ibu kota Swiss, Bern.

Orang Bernese memiliki kecintaan khusus pada sungai "mereka".

Warga memperlakukannya dengan kelembutan yang sama dengan aliran Aare Loop yang terkenal di sekitar kota. Aare adalah kebanggaan dan kegembiraan mereka, dan pusat kehidupan sehari-hari.

Pada Abad Pertengahan, khususnya, ketika kota Bern hanya tersebar di bagian bawah semenanjung, Aare memberikan perlindungan besar dari tentara asing di tiga sisi kota.

Baru setelah pembangunan jembatan tinggi pertama di abad ke-19, ada banyak cara untuk mengakses kota.

Sungai Aare untuk Pecinta Air

Siapa yang butuh laut?

Pada hari-hari musim panas, Bernese akan menemukan alasan untuk melompat ke Aare dan mengapung di sana, menikmati pemandangan kota yang megah dari Kota Tua yang terdaftar di UNESCO tinggi di atas mereka.

Faktanya, berenang di Aare adalah kegiatan resmi dalam daftar tradisi Swiss UNESCO.

Ini adalah bagian dari pengalaman Bern yang otentik, bahkan bagi pengunjung kota.

Sungai Aare untuk Bon Vivants

Mengikuti aliran air di jalan santai di sepanjang Aare, dan menghirup suasana kota – ini adalah tip orang dalam yang nyata bagi mereka yang ingin mengenal Bern.

Anda akan bertemu dengan sejumlah orang Bernese yang senang meluangkan waktu untuk berjalan di sepanjang sungai, dan Anda dapat melihat sejumlah orang berenang di Aare.

Dengan setiap langkah, Anda akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang mengapa penduduk kota mengklaim Aare sebagai sungai "milik mereka".

Anda pasti akan jatuh cinta dengan Aare sejak melihatnya.

Emmeril Khan Mumtadz, putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dikabarkan mengalami musibah musibah di Bern, Swiss pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss.

Elpi Nazmuzaman, jubir keluarga dalam keterangan resminya mengatakan, keluarga saat itu sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah untuk Eril--sapaan akrab Emmeril--yang akan melanjutkan ke jenjang S2.

Saat kejadian, sang ayah, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.

"Kondisi Eril saat ini masih dalam pencarian tim SAR dan polisi Swiss. Namun pencarian dihentikan sementara karena hari sudah mulai gelap dan rencananya akan dilanjutkan esok pagi," kata Elpi.

Hingga informasi ini disampaikan, pencarian sudah berjalan 6 jam (26 Mei jam 23.00 WIB).

Pihak keluarga berharap Eril dapat ditemukan segera dalam keadaan sehat. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Baca juga berita lainnya

Baca juga: Hari Ini dan Besok Matahari Tepat di Atas Kabah, Manfaatkan Momen Ini Cek Arah Kiblat, Catat Jamnya

Baca juga: Ketua DPRA Pon Yaya: Butir-butir Perdamaian belum Habis Terwujud

Baca juga: Sudah Baca Al-Quran? Inilah 3 Manfaat Membaca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Dosa-dosa Bisa Diampuni

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved