Berita Banda Aceh

8 Titik Panas Terpantau, Waspadai Karhutla

Berdasarkan hasil pantauan Sensor MODIS (Satelit NOAA, Terra, Aqua, Suomi NPP), Kamis (26/5/2022), di Provinsi Aceh terdapat delapan titik panas

Editor: bakri
Dok Brimob
Pemadaman karhutla di Puloe Kruet, Kecamatan Darul Makmur, Nagan Raya, Kamis (26/5/2022). 

BANDA ACEH - Berdasarkan hasil pantauan Sensor MODIS (Satelit NOAA, Terra, Aqua, Suomi NPP), Kamis (26/5/2022), di Provinsi Aceh terdapat delapan titik panas.

Kedelapan titik panas yang terpantau tersebut yaitu di Darul Imarah, Aceh Besar (1 titik), Cot Glie, Aceh Besar (1), Meureudu, Pidie Jaya (1), Pandrah, Bireuen (1), Linge, Aceh Tengah (1), Kuala Batee, Aceh Barat Daya (1), Rikit Gaib, Gayo Lues (1), dan Trumon, Aceh Selatan (1).

Informasi ini disampaikan oleh Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Zakaria Ahmad kepada Serambi.

"Dari hasil pantauan satelit NOAA, Terra, Aqua dan Suomi NPP terdapat delapan titik panas di Aceh yang dilakukan pemantauan dari 26 Mei 2022, pukul 00.00 WIB hingga 16.00 WIB," sebutnya.

Sementara untuk prakiraan cuaca di Aceh selama dua hari kedepan (27-28 Mei 2022), Zakaria menyampaikan rata-rata suhu mencapai 32 derajat celsius.

Dikatakan, wilayah Aceh sudah memasuki musim kemarau yang diperkirakan hingga September 2022.

Sebab itu potensi kejadian Karhutla sangat tinggi, apalagi dengan kemunculan titik panas.

Baca juga: Polres Aceh Barat Gelar Rakor Pencegahan dan Penanganan Karhutla

Baca juga: Dandim Asel Hadiri Apel Kesiapsiagaan Pencegahan dan Penanggulangan Karhutla di Polres Aceh Selatan

Dalam hal ini, masyarakat diimbau untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar.

“Memasuki musim kemarau ini pertumbuhan awan-awan hujan di wilayah Aceh akan semakin sedikit, sehingga suhu udara secara otomatis akan terus naik,” tutup Zakaria.

Gelombang Capai 4 Meter

Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Zakaria Ahmad, juga menyampaikan terkait tinggi gelombang untuk perairan Aceh.

Pada Jumat (27/5/2022) perairan utara Sabang tinggi gelombang 1,25- 4,00 meter.

Perairan Selat Malaka bagian utara 0,50- 2,50 meter, perairan Sabang-Banda Aceh 0,01-1,25 meter, Perairan Lhokseumawe 0,01-1,25 meter, Perairan barat Aceh 1,25- 4,00 meter, Perairan Meulaboh-Kepulauan Simeulue 0,01-2,50 meter, dan Samudera Hindia Barat Aceh 2,50-4,00 meter.

Sedangkan pada Sabtu (28/5/2022) perairan utara Sabang tinggi gelombang 1,25-4,00 meter.

Perairan Selat Malaka bagian utara 1,25- 4,00 meter, Perairan Sabang-Banda Aceh 0,01-2,50 meter, Perairan Lhokseumawe 0,01-2,50 meter, Perairan barat Aceh 1,25-4,00 meter, Perairan Meulaboh-Kepulauan Simeulue 0,01-2,50 meter, dan Samudera Hindia Barat Aceh 2,50-4,00 meter.(una)

Baca juga: Pastikan Kelayakan Alat Pemadam, Rekomendasi Rakor Pencegahan dan Penanganan Karhutla di Aceh Barat

Baca juga: Karhutla Meluas di Nagan Raya, Pemadaman Terkendala Sumber Air

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved