Sepak Bola

Mengenakan Kaus Liverpool, Penggemar Mohamed Salah di Mesir Sembunyikan Kekecewaan

Mengenakan kaus Liverpool, penggemar sepak bola Mesir bersorak "Mo Salah! Mo Salah." Bahkan ketika mereka berjuang menyembunyikan kekecewaan atas

Editor: M Nur Pakar
AFP/Ahmed HASAN
Penggemar superstar Liverpool Mohamed Salah di Kairo, Mesir meneriakkan namanya meskipun tim Inggris itu kalah 1-0 dari Real Madrid di final Liga Champions. 

Semua berdoa, menari, dan bersorak dengan harapan Liverpool akan kembali meraih kemenangan serupa dengan Liga Champions 2019 ketika mengalahkan Tottenham Hotspur.

Salah berharap final 2022 akan berbeda dari 2018, ketika ia cedera dan Real Madrid mengalahkan mereka 3-1.

“Kami memiliki skor untuk diselesaikan,” kata Salah di media sosial beberapa saat setelah Real Madrid mengatur pertandingan ulang dengan Liverpool.

Kepala tertunduk di Kairo saat wasit memberi isyarat berakhirnya pertandingan dengan Real Madrid menang 1-0.

"Ini adalah bencana terbaru dalam skenario berulang," kata Amr Said, seorang insinyur berusia 35 tahun yang juga anggota Klub Suporter Mesir Resmi Liverpool.

Baca juga: Penyesalan Liverpool, Musim Tidak Berakhir Buruk, Dua Juara Pupus di Akhir Perjuangan

Liverpool berharap untuk memenangkan Piala Eropa ketujuh mereka setelah kalah tipis dari Manchester City dalam perburuan gelar Liga Premier.

Salah dan Liverpool harus puas dengan mengangkat FA dan Piala Liga.

Salah masih menjadi ikon bagi jutaan orang di Mesir di mana ia sering tampil di papan reklame raksasa di seluruh ibu kota, Kairo.

Dia sering muncul di iklan TV untuk segala hal, mulai dari kampanye anti-narkoba nasional hingga promosi minuman ringan dan tempat tinggal mewah.

Terlepas dari kekecewaan atas kekalahan Salah, Mesir bersiap untuk final Liga Champions Afrika pada Senin (30/5/2022) yang mempertemukan raksasa Kairo Al Ahly melawan Wydad Casablanca.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved