Berita Aceh Selatan
1 Orang ABK Meninggal, Terperangkap Dalam KM Ariya Purnama Saat Terbakar di TPI Sawang Aceh Selatan
korban tidak bisa menyelamatkan diri karena terperangkap di dalam Kapal Motor tersebut saat terjadinya ledakan hingga terbakaran
Penulis: Taufik Zass | Editor: Muhammad Hadi
Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan
SERAMBINEWS.COM,TAPAKTUAN - Innalillahi Wa Innalillahi Rajiun.
Musibah terbakarnya Kapal Motor (KM) Ariya Purnama (sebelumnya tertulis KM Area Purnama) di kolam Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Sawang Ba'u, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, pada Rabu (01/06/2022) pagi, merengut korban jiwa.
Iqbal (30), salah seorang anak buah kapal (APK) KM Ariya Purnama dilaporkan meninggal dunia.
Menurut informasi, korban tidak bisa menyelamatkan diri karena terperangkap di dalam Kapal Motor tersebut saat terjadinya ledakan hingga terbakaran.
"Saat terjadi ledakan, korban terperangkap di bawah, sehingga begitu api berkobar korban tidak bisa lagi menyelamatkan diri hingga terbakar di dalam lambung kapal motor," ungkap Yulia Putra, warga setempat.
Baca juga: KM Area Purnama Terbakar di TPI Sawang, Satu Orang Hilang, Satu Lagi Diboyong Ke Puskesmas
Saat ini, lanjut Putra, jenazah korban sedang di evakuasi oleh tim gabungan.
Sebab, lanjutnya, kondisi korban tubuhnya sudah melapuk sehingga agak sulit waktu di evakuasi.
"Kondisi korban tubuhnya sudah melapuk, maka agak sulit waktu di evakuasi," ungkap Putra.

Seperti diberitakan, Satu unit Kapal Motor (KM) Ariya Purnama dilaporkan terbakar di kolam Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Sawang Ba'u, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, Rabu (01/06/2022) pagi.
Upaya pemadaman kobaran api pada lambung baot melibatkan dua mobil pemadam.
Baca juga: BREAKING NEWS - Perahu Nelayan Terbalik Dihantam Ombak, Ayah Tenggelam, Dua Anak Selamat
Namun, kobaran api sulit dipadamkan karena berpengaruh tumpahan bahan bakar. Hingga pukul 11.20 WIB titik api masih membara.
Untuk diketahui, KM Ariya Purnama salah satu kapal motor setengah baya.
Harga boat dan seluruh kelengkapan ditafsir lebih kurang Rp 1 Miliar.
Menurut informasi, saat kejadian itu, para awak kapal sedang bekerja untuk persiapan turun melaut.
Baca juga: Heboh, Penemuan Mayat di Bawah Jembatan Aneuk Galong, Polisi Ungkap Identitas & Kronologisnya