Internasional

Pasukan Nuklir Rusia Melakukan Latihan, Antipasi Bantuan Roket Canggih AS ke Ukraina

Pasukan Nuklir Rusia melakukan latihan militer melibatkan manuver intensif dari pasukan rudal mulai Rabu (1/6/2022).

Editor: M Nur Pakar
Interfax
Sebuah peluncur ICBM Rusia terlihat selama Parade Hari Kemenangan di Lapangan Merah Moskow. 

SERAMBINEWS.COM, MOSKOW - Pasukan Nuklir Rusia melakukan latihan militer melibatkan manuver intensif dari pasukan rudal mulai Rabu (1/6/2022).

Kantor berita Rusia, Interfax, melaporkan Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan latihan ini untuk mengantisipasi bantuan senjata AS ke Ukraina.

Presiden AS Joe Biden telah mengungkapkan akan menyediakan sistem roket yang lebih canggih ke Ukraina.

Sekitar 1.000 personel militer dan 100 peralatan ikut serta dalam latihan terbaru Rusia, lapor Interfax, mengutip laporan kementerian pertahanan.

Manuver tersebut melibatkan Pasukan Rudal Strategis Rusia.

Dimana, melibatkan sistem rudal ke posisi lapangan dan pawai hingga 100 km serta mengatur kamuflase dan keamanan tempur.

Baca juga: 3.043 Pasukan Militer Rusia Telah Gugur di Medan Perang Ukraina

Peralatan yang digunakan, Rudal Strategis, divisi pencegahan nuklir utama Rusia, termasuk "Yars."

Sebuah rudal balistik antarbenua dengan jangkauan hingga 6.500 mil.

Jangkauan seperti itu akan memungkinkan rudal multi-hulu ledak untuk menyerang target apa pun di AS.

Pembawa acara TV Rusia Olga Skabeeva mengatakan AS akan melewati garis merah jika memberi Ukraina sistem roket jarak jauh canggih, lansir CNN, Kamis (2/6/2022).

Dia mengatakan tindakan itu akan dianggap sebagai upaya untuk memprovokasi tanggapan yang sangat keras dari Rusia.

Pasukan nuklir Rusia telah siaga tinggi sejak 27 Februari 2022, tiga hari setelah dimulainya perang di Ukraina.

Beberapa pejabat tinggi Kremlin telah berulang kali membuat peringatan terselubung tentang perang nuklir sejak awal konflik tetapi sering juga menarik kembali komentar mereka.(*)

Baca juga: Sebagian Anak-anak Ukraina Dipaksa ke Rusia, Ditempatkan di Panti Asuhan atau Diadopsi

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved