Menteri Pertahanan Prabowo Subianto Undang Gibran ke Hambalang, Janji Ajari Naik Kuda

Gibran mengaku dirinya ditawari ke Hambalang saat bertemu Prabowo dalam acara pernikahan Ketua MK Anwar Usman dan adik Presiden presiden.

Instagram/kolase
Gibran Rakabuming Raka, Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto. 

Ada yang mendorongnya maju di Pilgub DKI Jakarta, ada pula yang mengusulkan dia maju di Pilgub Jawa Tengah.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut Gibran dan Menteri Sosial Tri Rismaharini berpeluang diajukan sebagai salah salah kandidat dari partai berlambang kepala banteng itu.

Hasto menilai keduanya memiliki potensi kuat lantaran memiliki rekam jejak yang baik sebagai pemimpin di daerah masing-masing.

Sementara itu Gibran sendiri mengatakan dia baru satu tahun lebih kerja menjabat Wali Kota Solo.

Gibran menyebut tahun pertamanya sebagai Wali Kota Solo tidak mudah karena persoalan pertumbuhan ekonomi.

"Jadi bisa dibilang apes lah baru dilantik pertumbuhan ekonominya seperti itu, anggaran-anggaran banyak yang di-refocusing dan kita juga tidak bisa ketika dilantik langsung menjalankan visi misi kita. Jadi memang banyak sekali hal-hal yang belum bisa kita raih di satu tahun ini," kata Gibran.

Gibran menegaskan pemerintahannya terus mendampingi UMKM semaksimal mungkin. Gibran kemudian menjawab poin pertanyaan soal Pilgub DKI 2024.

"Saya kan masih satu tahun, tahun 2024 itu kan masih lama, kita kan tidak pernah tahu nanti perjalanannya seperti apa ya. Kalau sekarang kan sudah banyak sekali survei-survei ya, survei-survei calon-calon gubernur dan lain-lain. Ya kalau di Jateng sih saya memang nomor satu elektabilitasnya, tapi kan kita tidak pernah tahu ya antara Jateng atau DKI kita nggak pernah tahu," kata Gibran.

Gibran menegaskan Pilgub DKI 2024 masih lama. Dia menyebut masyarakat yang tahu kebutuhan akan sosok pemimpinnya. Meski demikian, Gibran juga menyinggung arahan para seniornya. Jika disuruh maju, dia bakal maju.

"Kita lihat nanti lah apa, kebutuhan dari masyarakat seperti apa, instruksi-instruksi dari para senior seperti apa. Ya kalau disuruh maju ya saya maju, atau di... atau diharuskan tetap di Solo ya saya di Solo nggak apa-apa, atau di Jateng juga nggak apa-apa. Ini semua tergantung dari warga," kata Gibran.(tribun network/tar/dit/dod)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved