Tiket Formula E Jakarta Ludes, BUMN Absen Jadi Sponsor hingga Tanggapan Para Pembalap soal Sirkuit

SERAMBINEWS.COM - Tiket Formula E atau Jakarta E-Prix 2022 ludes terjual. Ajang balapan mobil listrik itu dikonfirmasi habis terjual bahkan tiga hari sebelum pembukaan.

Diketahui Formula E Jakarta bakal dibuka di Sirkuit Jakarta International ePrix, Ancol pada Sabtu 4 Juni 2022 nanti.

Meski demikian, tingginya antusias penonton membuat tiket habis lebih cepat dari jadwal sebelum pertandingan dimulai.

Dikutip dari Tribunnews.com, Ketua Komite Pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengonfirmasi bahwa tiket untuk ajang balap Jakarta E-Prix 2022 habis terjual.

"Semuanya habis (tiket)," kata Sahroni kepada wartawan di Nasdem Tower, Rabu (1/6/2022).

Menurut Sahroni, untuk tiket yang festival biasa telah dibeli oleh pihak Ancol.

"Nah Ancol kemarin sudah hampir 80 persen penjualannya untuk festival," ujar Sahroni.

Dia melanjutkan, untuk tiket yang di dalam sirkuit semuanya sudah terjual habis.

"Kalau yang di dalam sirkuit, totally sold out. Totally sold out," ucap Sahroni.

BUMN Absen Jadi Sponsor Formula E Jakarta

Formula E Jakarta belum juga mendapat dukungan finansial dalam bentuk sponsor dari perusahaan plat merah atau BUMN.

Padahal pagelaran kompetisi berskala global itu tinggal menghitung hari.

Rencananya balap mobil listrik tersebut bakal dibuka di Sirkuit Jakarta International ePrix, Ancol pada Sabtu 4 Juni 2022 mendatang.

Sejumlah sponsor baik yang lokal maupun global sudah memastikan diri bekerja sama mendukung perhelatan Formula E.

Ada 30 sponsor dari pihak swasta, namun tak ada satu pun dari perusahaan BUMN di sana.

Baca juga: Sponsor Lokal hingga Global Dukung Formula E, BUMN Masih Absen, Ini Kata Panitia

Meski demikian, Ketua pelaksana Formula E Ahmad Sahroni ini mengatakan tidak ingin memaksakan BUMN untuk menjadi sponsor.

“Sponsor saat ini 31 sponsor (red: 30 karena Pertamina RD sudah dicoret) dari pihak swasta yang pasti BUMN belum kasih sponsor," ujar Sahroni dikutip dari Kompas.tv Rabu (1/6/2022).

Sudahlah, kalau tidak dikasih mau diapain? Nggak dipaksa tapi yang pasti BUMN per hari ini belum memberikan sponsornya,” tambahnya.

Baca juga: Tips Interview Kerja Lengkap dengan Pertanyaan Wawancara, Peserta Seleksi FHCI BUMN Harus Tahu Ini

Tanggapan Para Pembalap soal Sirkuit

Dikutip dari Kompas.com, sebanyak 22 pebalap dari 11 tim akan beradu kecepatan di Sirkuit Formula E Jakarta atau Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).

Mereka akan saling adu kecepatan dalam ajang Formula E Jakarta pada Sabtu (4/6/2022) di JIEC, Ancol, Jakarta.

Para pebalap beserta timnya nantinya bakal disajikan oleh keindahan salah satu taman rekreasi terbesar di Asia Tenggara, Ancol.

Di sisi lain, para pebalap antusias dengan sirkuit baru dalam ajang Formula E tersebut.

Baca juga: Ingat Giring Kritik Sirkuit Formula E? Kini Rampung 100 Persen dan Diundang Geisz Nonton

Dikutip dari laman resmi FIA Formula E, berikut adalah komentar-komentar para pebalap terkait JIEC jelang balapan:

Oliver Rowland (Mahindra Racing)

"Tiap kali ada trek baru, ini akan menjadi penyeimbang dalam persaingan, terutama untuk orang-orang yang kurang berpengalaman."

"Bagi saya, saya suka pergi ke tempat-tempat yang saya tahu sekarang karena saya menjadi lebih dan lebih berpengalaman, tapi saya pikir secara mental, seperti yang lain, Anda melakukan persiapan Anda, dan Anda pergi ke sana dan melakukan yang terbaik"

Baca juga: Panitia Formula E Pastikan Tak Pakai Pawang Hujan, Andalkan Komunikasi dengan BMKG

Robin Frinjs (Envision Racing)

"Saya harus berpikir lebih banyak dalam permainan."

"Suhu pada ban, suhu pada baterai, dan tentu saja energi akan selalu memainkan peran besar."

"Jadi, saya pikir ada banyak skenario berbeda yang bisa terjadi dan kita perlu fokus pada semuanya."

Jean-Eric Vergne (DS Techeetah)

"Saya senang kami bisa pergi ke lokasi baru, sirkuit baru, kota baru."

"Saya harap ini akan menjadi trek sirkuit yang bagus seperti kami menyukai balapan seperti di Roma."

"Saya tidak yakin saya menantikan panas dan kelembaban, terutama saat ini tahun, itu akan menjadi intens."

Baca juga: VIDEO Anies Tinjau Sirkuit Formula E Ancol yang Tinggal Menghitung Hari

Nyck de Vries (Mercedes EQ Formule)

"Saya sangat menantikannya, kami sudah lama tidak ke Asia."

"Tata letak trek terlihat sangat menarik - cukup cepat, tidak terlalu banyak tikungan sempit dan cukup mengalir, yang selalu menjadi pengalaman yang baik bagi pengemudi ketika ada aliran yang bagus di tata letak trek."

"Saya tidak sepenuhnya yakin di mana menyalip terbaik. peluang akan ada, tetapi di Formula E, akan selalu ada. Ini adalah acara yang sangat saya nantikan, pasti."

Baca juga: Sirkuit Telan Dana Rp 190 Miliar, Perhelatan Formula E Harus Berkelanjutan

Demikian serba-serbi jelang Formula E Jakarta. Tiket ludes, BUMN absen jadi sponsor hingga tanggapan para pembalap soal Sirkuit Jakarta International ePrix. (Serambinews.com/Sara Masroni)