Harga Sawit
Harga Beli TBS Sawit Tingkat PMKS Per 13 Juni di Nagan Raya
Namun satu PMKS yakni sudah 3 pekan tidak membeli TBS karena pabrik rusak atau dalam perbaikan adalah PT Kharisma Iskandar Muda (KIM).
Penulis: Rizwan | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Rizwan I Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Nagan Raya masih naik turun.
Harga beli/tampung di tingkat pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) berkisar Rp 1.600/kg - Rp 1.730/kg meski ekspor CPO keluar negeri, kini sudah kembali dicabut pemerintah pusat.
Informasi diperoleh Serambinews.com, Senin (13/6/2022) dari Dinas Perkebunan Nagan Raya menjelaskan, daftar harga per 13 Juni 2022 masih relatif bertahan sama seperti pekan lalu.
Di Nagan Raya terdapat 8 PMKS, yakni 7 unit membeli TBS.
Yakni PT Fajar Baizury Brother (FBB) Rp 1.700/kg, PT Ensem Rp 1.650/kg, PT Sawita Nagan Raya Makmur (SNRM) Rp 1.650/kg, PT Barata Subur Persada (BSP) Rp 1.600/kg.
• Harga TBS Kelapa Sawit Petani di Subulussalam Hanya Rp 1.500/Kg
Berikutnya PT Ujong Neubok Dalam (UND) Rp 1.700 kg, PT Raja Marga Rp 1.700/kg, PT. Surya Panen Subur (SPS)2 Rp 1.730/kg.
Namun satu PMKS yakni sudah 3 pekan tidak membeli TBS karena pabrik rusak atau dalam perbaikan adalah PT Kharisma Iskandar Muda (KIM).
Selain itu, tiga PMKS lain di Nagan Raya meliputi PMKS PT Socfindo Kebun Seunagan, PT Socfindo Kebun Seumayam dan PT Kalista Alam (KA) tidak pernah membeli/menampung TBS masyarakat alasan memiliki kebun sendiri.
• Menjanjikan! Harga Brondolan Sawit di Agara Naik Jadi Rp 3.200/Kg, TBS Stabil pada Rp 2.020/Kg
Kadis Perkebunan Nagan Raya, Abdul Latif MP, Senin mengakui, harga TBS masih naik turun.
"Masih bervariasi, belum ada kenaikan. Ekspor masih terbatas, minggu depan baru naik," katanya.
Dikatakan, dinas akan terus memantau terhadap perkembangan harga TBS sawit dengan harapan kedepan bisa terus naik. Selain itu mensosialisasi terhadap harga yang ditetapkan pemerintah.(*)