Kisah Pilu TKW asal Indramayu Disiksa Majikan di Taiwan, Wajah Hancur Ditonjok dan Disiram Pemutih
Nasib pilu menimpa seorang wanita Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW yang disiksa majikan di Taiwan.
SERAMBINEWS.COM, INDRAMAYU - Nasib pilu menimpa seorang wanita Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW yang disiksa majikan di Taiwan.
Niatnya bekerja di Taiwan untuk kehidupan yang lebih baik, Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW asal Kabupaten Indramayu harus mengalami peristiwa pahit.
Reni (37), warga Desa/Kecamatan Kedokanbunder disiksa oleh majikannya di Taiwan.
Bahkan, wajah wanita itu nampak babak belur dan penuh luka lebam karena perlakuan tidak manusiawi majikannya tersebut.
Informasi yang beredar, mata Reni sampai disiram pakai cairan pemutih baju hingga penglihatannya menjadi rabun.
Tidak hanya itu, ia juga dipaksa memakan kotoran anjing.
Telinga Reni juga bengkak mengeras dan gendang telinganya pecah, kemudian bibir hancur, gigi rontok dan patah hingga mengeluarkan nanah.
Bahkan alat kelamin bengkak, tangan dan kaki bengkak, serta sekujur tubuh penuh luka.
Reni juga diketahui disiram air panas dan digosok punggungnya dengan handuk hingga kulitnya mengelupas.
Kabar soal kondisi Reni bahkan viral di media sosial, pihak keluarga bahkan terkejut.
Reni sempat hilang kontak selama beberapa bulan.
Pihak keluarga baru mengetahui kondisinya setelah viral di media sosial dengan kondisi wajah yang sudah rusak.
Pemerintah Desa Kedokanbunder yang mengetahui kejadian tersebut langsung mencari tahu informasi soal Reni.
Selanjutnya, Pemerintah Desa Kedokanbunder melaporkan perlakuan jahat majikannya ke Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Baca juga: Tragis, Nasib TKW asal Indramayu di Taiwan, Dianiya Majikan hingga Dipaksa Makan Kotoran Anjing
Baca juga: Istri Jadi TKW, Pak Kadus di Ngawi Malah Rayu Gadis 15 Tahun Tidur di Hotel, Lalu dinikahi Diam-Diam
Kepala Desa Kedokanbunder, Waskim mengatakan, sebagai pemerintah desa, pihaknya tentu sangat terpukul atas kejadian yang dialami warganya tersebut.
"Melihat dari media sosial dan saya kontak langsung warga yang membuat video (kondisi Reni) memang benar, ibu Reni ini mengalami luka di tangan, lebam di mulut bekas tonjokan, telinga dan kepala sampai mengeluarkan darah," ujar dia kepada Tribuncirebon.com di kediaman Reni, Kamis (16/6/2022).
Berdasarkan keterangan yang beredar, saat bekerja di Taiwan, Reni selalu diawasi gerak-geriknya melalui kamera CCTV.
Setiap melakukan kesalahan, ia langsung disiksa majikannya.
Masih keterangan informasi yang beredar, mata Reni sampai disiram pakai cairan pemutih baju hingga penglihatannya menjadi rabun.
Tidak hanya itu, ia juga dipaksa memakan kotoran anjing.
Telinga Reni juga bengkak mengeras dan gendang telinganya pecah, kemudian bibir hancur, gigi rontok dan patah hingga mengeluarkan nanah.
Bahkan alat kelamin bengkak, tangan dan kaki bengkak, serta sekujur tubuh penuh luka.
Reni juga diketahui disiram air panas dan digosok punggungnya dengan handuk hingga kulitnya mengelupas.
Kondisi tersebut membuat anaknya, Muhammad Syawal (16) sedih.
Ia sangat berharap kepada pemerintah agar dapat menyelamatkan ibunya tersebut.
"Tolong selamatkan ibu saya, pulangkan ibu saya," ujar dia.
Baca juga: VIDEO Nelayan Langsa yang Tenggelam di Kuala Ujung Perleng Ditemukan Meninggal Dunia
Baca juga: Kejam! Seorang Ibu di Belawan Aniaya Dua Anaknya, Pelaku Rekam Aksinya Pakai Handphone
Baca juga: Cerita Mahasiswi Akper Kesdam IM Lhokseumawe Saat Lakukan Donor Darah Pertama
TribunJabar.id dengan judul PILU Nasib TKW Asal Indramayu, Disiksa Majikan di Taiwan, Muka Hancur Ditonjok, Mata Disiram Pemutih