Suasana Isak Tangis Warnai Pelepasan JCH Abdya

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Akmal Ibrahim SH melepas 23 Jamaah Calon Haji (JCH) 2022, Jumat (17/6/2022) pagi di aula Masjid Agung Baitul Ghafur setempat.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan dan Pertanian Setdakab Abdya, Ir Muslim Hasan MSi mewakili Bupati dalam sambutannya mengatakan, tahun 2022 merupakan tahun kebangkitan dari pandemi, semua sektor yang sempat lumpuh dan vakum, karena harus menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

“Alhamdulillah pada hari ini, dapat kita laksanakan pelepasan Jamaah Calon Haji tahun 2022,” ujar Muslim Hasan MSi.

Pada tahun 2022 ini, sebutnya, jumlah kuota Jamaah Calon Haji Kabupaten Aceh Barat Daya yang diberangkatkan ke Tanah Suci berjumlah 23 orang, yang tergabung dalam kloter lima, dengan jumlah jamaah perempuan sebanyak 15 orang dan jamaah laki-laki 8 orang.

• Cegah Dehidrasi, Dinas Kesehatan Aceh Imbau Calon Jamaah Haji Banyak Minum Air Putih

Jumlah ini, tambahnya, tentunya masih jauh dari cukup bila dibandingkan dengan jumlah Calon Jamaah Haji pada tahun 2019 lalu.

“Ke depan kita berharap kuota Jamaah Haji untuk Aceh dan Kabupaten Aceh Barat Daya khususnya terus bertambah, sehingga Jamaah Calon Haji tidak perlu menunggu waktu terlalu lama untuk diberangkatkan,” pintanya.

Setiap tahunnya, katanya, Ibadah Haji diikuti oleh jutaan orang yang dilaksanakan dalam waktu bersamaan dan di tempat yang sama pula.

Beragam manusia yang datang dari berbagai penjuru dunia dengan latar belakang ras, suku, bangsa dan budaya yang sangat berbeda dan tidak saling kenal mengenal, semua akan bercampur menjadi satu tidak mengenal kaya dan miskin dengan tujuan yang sama, yaitu memenuhi undangan Allah SWT.

“Untuk itu, melalui kesempatan ini kami berpesan kembali kepada para Jamaah Calon Haji, mulai dari pemberangkatan sampai di maktab dan sewaktu pelaksanaan Ibadah Haji, baik wajib maupun sunnah agar selalu disiplin,” pintanya.

• Bupati Aceh Singkil Serahkan Bingkisan ke Calon Jamaah Haji

Sebab, sebutnya, kemampuan fisik yang kuat tanpa diiringi disiplin, juga tidak ada artinya. Patuhilah petunjuk dan arahan yang telah disampaikan, baik itu oleh ketua kloter, ketua regu, maupun pembimbing yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.

“Selanjutnya, menjaga kesehatan dengan sebaik-baiknya juga tidak kalah penting. Sebab jika kesehatan terganggu maka otomatis tidak akan dapat melaksanakan seluruh rangkaian Ibadah Haji sesuai ketentuan yang telah ditetapkan,” tegasnya.

Dia tambahkan, pergunakan waktu istirahat dengan sebaik-baiknya dan selalu periksakan kesehatan melalui tim kesehatan yang telah disiapkan oleh Pemerintah.

“Mari kita doakan Bapak, Ibu dan saudara-saudara kita yang akan menunaikan Ibadah Haji agar selalu dilindungi, diberikan kesehatan dan diberikan keselamatan oleh Allah SWT, sehingga dapat melaksanakan seluruh rangkaian Ibadah Haji dengan sempurna dan dapat berkumpul kembali dengan sanak saudara yang ada di Aceh Barat Daya serta memperoleh Haji yang mabrur,” pungkasnya.

Pelepasan JCH dengan menggunakan beberapa unit bus ke asrama haji Banda Aceh itu, diwarnai dengan isak tangis dari sejumlah keluarga yang mengikuti dan mengantar hingga masuk ke mobil yang disediakan oleh Pemkab Abdya.

Sebelum diberangkatkan, para jamaah sempat dipeusijuek dan diberikan uang saku masing-masing Rp 1 juta per orang dari Pemkab Abdya.(*)