Berita Haji 2022

Jamaah Haji Aceh Diingatkan Fokuskan Ibadah, Kurangi Update Status dan Selfi

Jamaah calon haji (JCH) Aceh diingatkan agar fokus dalam melaksanakan ibadah haji dan tidak dilalaikan dengan berbagai kegiatan yang mengurangi

Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/MASRIZAL
Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto menyerahkan bendera kepada petugas pada kegiatan pelepasan JCH Aceh kloter 4 di Aula Jeddah, Asrama Haji Embarkasi Aceh, Jumat (17/6/2022). 

Laporan Masrizal | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Jamaah calon haji (JCH) Aceh diingatkan agar fokus dalam melaksanakan ibadah haji dan tidak dilalaikan dengan berbagai kegiatan yang mengurangi ketenangan hati.

"Luruskan niat bapak ibu. Kurangi foto-foto buat status, selfi (swafoto) dikurangi. Karena itu akan menganggu hati kita," pesan Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto saat pelepasan JCH Aceh kloter 4 di Asrama Haji Embarkasi Aceh di Banda Aceh, Jumat (17/6/2022).

Dalam kegiatan itu turut hadir Direktur Pelayanan Haji dan Umrah dalam Negeri Kementerian Agama RI, Saiful Mujab, anggota Komisi VIII DPR RI, Ibnu Mahmud Bilalludin, Kepala Kanwil Kemenag Aceh yang juga Ketua PPIH Embarkasi Aceh, Iqbal, dan Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali.

Yandri mengungkapkan sudah dua tahun Indonesia tidak memberangkatan jamaah haji karena dunia sedang dilanda pandemi Covid-19.

Baca juga: Jamaah Haji Aceh Kloter Terakhir yang Diberangkatkan ke Madinah Telah Tiba

Ketika ada kesempatan untuk kembali berhaji, Yandri berpesan kepada seluruh jamaah agar fokus dan tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk beribadah di Tanah Suci.

"Bapak ibu hari ini menjadi orang paling bahagia. Terpilih oleh Allah swt. Ada 5.200.000 orang antri hari ini. Daftar tunggunya sangat panjang," ungkap polisiti PAN ini.

"Aceh sekarang (daftar tunggunya) 32 tahun, di makasar hampir 50 tahun. Jadi kalau kita daftar haji hari ini, 50 tahun kemudian baru berangkat. Malaysia, sekarang 100 tahun (masa tunggunya)," tambah dia.

"Anggaplah ini yang terakhir bapak ibu beribadah di dua kota suci (Mekkah dan Madinah) dan kemudian beribadah di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

Karena ada 10 miliar penduduk dunia, tahun ini hanya 1 juta orang yang berkesempatan wukuf di Arafah," ucapnya.

Yandri mengungkapkan, saat ini banyak orang mau ke Tanah suci, tapi belum ada kesempatan.

Baca juga: 1.568 Jamaah Haji Aceh Telah Tiba di Madinah

Karena itu, bagi masyarakat yang sudah mendapat kesempatan menunaikan rukun Islam ke lima, agar fokus melaksanakan ibadah.

"Jangan lalai hati bapak ibu. Makanya, kalau ada niat-niat yang lain, sombong karena ingin dipuji tetangga, hilangkan itu.

Sombong merasa paling saleh hilangkan, niatkan karena Allah swt. Takdir tidak datang dua kali dalam hidup," tutupnya.

Sementara Direktur Pelayanan Haji dan Umrah dalam Negeri Kementerian Agama RI, Saiful Mujab mengatakan tahun ini Indonesia mendapatkan kuota haji dari Arab Saudi sebanyak 100.051 jamaah.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved