Harga Kelapa Sawit Hari Ini di Aceh Selatan Semakin Anjlok

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan 

SERAMBINEWS.COM,TAPAKTUAN - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani di Kabupaten Aceh Selatan semakin anjlok.

Jika sepekan yang lalu sempat bertahan di level harga sebelumnya Rp 1.600/Kg, kini anjlok di level harga Rp 1.400/Kg.

"Harga beli beberapa hari terakhir Rp.1.400/Kg, turun Rp 50 rupiah/Kg dari harga sebelumnya Rp 1.450/Kg," kata Sumardi, salah seorang pemilik RAM di Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan saat dihubungi Serambinews.com via telpon seluler, Selasa (21/06/2022). 

Sebagaimana diketahui, pasca pencabutan larangan ekspor CPO pada 23 Mei 2022 yang lalu, harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani terus mengalami fluktuasi (turun-naik) harga.

Sesuai catatan Serambinews.com, Rabu (15/06/2022) lalu harga TBS kelapa sawit ditingkat petani masih bertahan di level harga Rp 1.450/Kg.

Baca juga: Harga TBS Sawit di Abdya Kembali Terjun Bebas

"Saat ini kami membeli TBS ke petani Rp 1.450/Kg turun Rp 150/Kg dari harga sebelumnya Rp 1.600/Kg. Turunnya harga TBS tersebut terjadi dalam minggu ini," Sumardi beberapa waktu lalu.

Sementara itu, petani sawit yang juga Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Aceh Selatan, Khaidir Amin SE menyampaikan, turunnya harga TBS di tingkat petani sawit akan mempengaruhi produktivitas petani.

"Dengan harga TBS yang rendah, maka sulit bagi petani untuk membeli pupuk yang sangat mahal dan biaya perawatan kebun mereka yang juga sudah ikut mahal pasca naiknya harga TBS beberapa waktu lalu," ujarnya.

Baca juga: Tanpa Gunakan Pupuk Non Subsidi, PIM Panen Padi di Aceh Tengah, Perhitungan 10,75 Ton Per Hektare

Terkait dengan anjloknya harga TBS saat ini, sejumlah petani kelapa sawit di Aceh Selatan sangat berharap peran Pemerintah Pusat dan Provinsi.

Sebab, pasca pencabutan larangan ekspor CPO pada 23 Mei 2022 yang lalu, harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di tingkat petani belum juga kembali seperti sebelumnya.(*)

Baca juga: Jalan Terancam Putus, Abrasi di Gampong Bayeun Aceh Timur Semakin Parah

Baca juga: Bupati Aceh Selatan Resmikan Pabrik Kelapa Sawit Berkapasitas 45 Ton/Jam