Pasar Pagi Kutacane Tergenang Hingga Sulit Dilintasi, Ini Tanggapan Kadisperindagker Aceh Tenggara

Sejumlah jalan ke kios-kios di Pasar Pagi Kutacane itu becek dan air tergenang di jalan, sehingga sulit dilintasi dan menimbulkan bau tak sedap.

Laporan Asnawi Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Pasar Pagi atau di Aceh Tenggara dikenal Pajak Pagi Kutacane, Desa Lawe Rutung, Kecamatan Lawe Bulan, Aceh Tenggara, tergenang. 

Sejumlah jalan ke kios-kios di Pasar Pagi Kutacane itu becek dan air tergenang di jalan, sehingga sulit dilintasi dan menimbulkan bau tak sedap.

Seorang pembeli yang dijumpai Serambinews.com di pasar pagi itu mengatakan fungsi parit tak maksimal, sehingga jalan ke pajak pagi becek dan tergenang, sehingga harus diperbaiki. 

Menurut pembeli, setiap musim penghujan lokasi pajak pagi itu sangat memprihatinkan, karena jalan rusak sehingga air tergenang di jalan dan ini menyulitkan kendaraan melintas.

"Kami minta segera perbaiki saluran irigasi maupun jalan di daerah itu," ujar Sulastri, seorang pembeli di Pajak Pagi Kutacane.

Baca juga: Disperindagkop Atam Sulap Lantai II Pasar Pagi Kualasimpang Jadi Warkop, Dikelola Pegawai Honorer

Baca juga: Diduga Pungli, Empat Jukir di Pasar Pagi dan RSUD Aceh Tamiang Diringkus Polisi

Baca juga: Umumnya Pengunjung PPI Ujong Serangga dan Pasar Pagi Abdya tak Pakai Masker, Tiap Hari Berkerumun

Dikonfirmasi Serambinews.com, Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Tenaga Kerja (Kadisperindagker) Kabupaten Aceh Tenggara, Ramisin, mengatakan tahun ini akan diperbaiki saluran parit di Pasar Pagi Kutacane. 

"Begitu juga jalan di lingkungan pajak pagi yang selama ini tergenang air, maka akan segera diaspal," katanya. (*)