Harga Sawit

Harga TBS di Abdya Makin Anjlok, Petani tak Panen Sawit

Ia memprediksi harga TBS terus memgalami penurunan dengan angka paling renda Rp 600 per kilogram. 

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Ansari Hasyim
For Serambinews.com
Tumpukan TBS sawit masyarakat Abdya di PMKS Mon Jambee, Kecamatan Babahrot, Abdya 

Laporan Rahmat Saputra l Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Harga tandan buah segar (TBS) sawit di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kembali terjun bebas.

Harga TBS saat ini Rp 700 per kilogram ditingkat petani atau Rp 800 per kilogram ditingkat agen pengepul. 

Turunnya harga TBS itu, kian tak terbendung, bahkan sebagian petani memilih tak memanen sawit. 

Akibatnya, stok sawit di tingkat agen pengepul mulai kosong. 

Meski kini larangan ekspor Crude Palm Oil (CPO) itu telah dicabut, oleh Presiden Jokowi, sayangnya harga TBS masih jauh dari harapan.

Salah seorang agen pengepul di kecamatan Babahrot, Yusran Adek membenarkan bahwa saat ini stok TBS di gudangnya mulai berkurang.

“Iya, biasa saya sehari bisa menampung 100 hingga 200 ton, tapi mulai beberapa hari lalu hanya 10 hingga 30 ton saja,” ujar Yusan Adek.

Menurutnya, hal itu dipicu harga TBS yang rendah, sehingga sebagian petani enggan memanen sawit dan memilih membiarkan sawit membusuk.

“Iya, karena jika mereka hitung, jika memanen, hanya dapat untuk sedikit bahkan bisa rugi, makanya mereka membiarkan TBS di pohon,” ungkapnya,

Ia mengaku, ditingkat agen pengepul harga TBS tampung diharga Rp 800 per kilogram, namun jika harga TBS di tingkat petani, berkisar Rp 700 per kilogram hingga Rp 750 per kilogram.

VIDEO Harga TBS Sawit di Abdya Makin Anjlok, Petani Mulai tak Bergairah Panen

Ia memprediksi harga TBS terus memgalami penurunan dengan angka paling renda Rp 600 per kilogram. 

Meski begitu, ia berharap harga TBS bisa kembali normal, sehingga para petani bisa kembali bergairah memanen sawit. 

“Kalau saya berharap harga kembali stabil, dan petani kembali bergairah memanen sawit, kalau kami berapa sawit keuntungan tetap, tapi yang rugi saat ini ya petani,” pungkasnya. 

Seperti diketahui, akhir 2021 lalu dan awal 2022, harga TBS mencapai harga tinggi, dengan harga beli Rp 3100 per kilogram. 

Namun, harga TBS berangsur turun pasca larangan ekspor CPO oleh Presiden Jokowi. 

Meski kini larangan ekspor CPO itu telah dicabut,  oleh Presiden Jokowi, sayangnya harga TBS masih jauh dari harapan, dan sudah turun mencapai 200 persen.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved