Berita Banda Aceh
Dr Hamdani M Syam Terpilih Kembali Sebagai Ketua ISKI Aceh Periode 2022-2025
Pada penyaringan calon ketua ISKI Aceh ini, diusulkan dua orang calon awal yang terdiri dari Dr Hamdani M Syam dan Dr A Rani Usman, M Si.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Amirullah
Dr Hamdani M Syam Terpilih Kembali Sebagai Ketua ISKI Aceh Periode 2022-2025
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Dr Hamdani M Syam terpilih kembali sebagai Ketua Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia (ISKI) Aceh periode 2022-2025.
Terpilihanya kembali Hamdani melalui Musyawarah Daerah (Musda) ISKI Aceh II yang diselenggarakan di satu hotel di Banda Aceh, Sabtu (2/7/2022).
Proses penyaringan calon ketua ini dilakukan secara terbuka yang dipandu oleh ketua pimpinan sidang, Muhammad Hamzah.
Pada penyaringan calon ketua ISKI Aceh ini, diusulkan dua orang calon awal yang terdiri dari Dr Hamdani M Syam dan Dr A Rani Usman, M Si.
Baca juga: Raih Gelar Doktor di USK, Silfi Iriyani Temukan Rancangan Strategis Persoalan Pengelolaan Hutan Aceh
Namun, Rani Usman langsung menyatakan mengundurkan diri karena sedang menjabat sebagai Ketua Asosiasi Komunikasi dan Penyiaran Islam (ASKOPIS) Aceh.
Karena itu, Dr Hamdani M Syam terpilih sebagai ketua ISKI Aceh periode 2022-2025 secara aklamasi.
Ketua terpilih ISKI Aceh, Dr Hamdani M Syam mengatakan, pihaknya akan melanjutkan kegiatan atau program periode sebelumnya yang sempat tertunda karena pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah, Musda hari ini berakhir dengan sukses dan saya dipercaya kembali menjabat sebagai Ketua ISKI Aceh periode 2022-2025,” ujarnya dalam keterangan terulis yang diterima Serambinews.com.
Baca juga: Berstatus Daerah Merah Stunting, Mahasiswa KKN USK Sosialisasikan Langkah Pencegahan di Bener Meriah
Ia mengatakan, ada beberapa kegiatan yang periode sebelumya sempat tertunda karena pandemi Covid-19 sehingga ISKI Aceh tidak dapat memberi kontribusi yang maksimal.
“Karena itu kegiatan atau program itu nantinya akan dilaksanakan pada periode ini,” kata Hamdani yang juga sebagai Dosen Ilmu Komunikasi di Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
Tidak hanya itu, kata Hamdani, ISKI Aceh akan lebih fokus pada program yang dapat mensosialisasi tentang literasi media.
Hal tersebut mengingat masih banyak masyarakat Aceh yang belum bisa membedakan informasi hoax di media sosial.
Baca juga: Dosen Fakultas Pertanian USK Sosialisasi Budidaya Itik Petelur Organik di Gampong Lampuja
Penulis buku Jurnalisme Damai ini menambahkan, ISKI harus mampu menghasilkan kontribusi positif untuk Aceh dengan memanfaatkan para sarjana dan pakar di bidang komunikasi.
“Sarjana komunikasi dewasa ini harus mampu menyumbangkan keahliannya untuk pengembangan ilmu komunikasi bukan hanya di kampus, tapi juga dapat berkontribusi dalam tataran praktis karena komunikasi menjadi unsur terpenting dalam sebuah pranata sosial,” tambahnya.
Oleh karena itu, ia sangat berharap dukungan dari semua pihak dalam menjalankan tugasnya sebagai Ketua ISKI Aceh periode 2022-2025. (Serambinews.com/ar)