Berita Aceh Tenggara

Lerai Perkelahian di Kedai Tuak di Aceh Tenggara, Pria Ini Ditikam di Leher, Begini Kronologisnya

Kasus penikaman ini terjadi di Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu (2/7/2022) sekira pukul 22.30 WIB. 

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com
Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara, Iptu Muhammad Jabir SH MH (tengah) bersama Kanit Idik I Pidum, Ipda Imade Adi Ramajaya STrK, Kanit Buser, Aipda Bustanil Desky, dan anggota Satreskrim Polres Agara lainnya, datang ke kedai tuak tempat kasus penikaman terjadi di Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu (2/7/2022) malam 

Kasus penikaman ini terjadi di Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu (2/7/2022) sekira pukul 22.30 WIB. 

Laporan Asnawi Aceh Tenggara

SERAMBINEWS.COM, KUTACANE - Seorang pria berinisial DH (28), warga Desa Kuta Pasir, Kecamatan Badar, Aceh Tenggara, ditikam di lehernya saat melerai perkelahian di kedai tuak.

Kasus penikaman ini terjadi di Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar, Kabupaten Aceh Tenggara, Sabtu (2/7/2022) sekira pukul 22.30 WIB. 

Akibatnya korban mengalami pendarahan parah dan harus dirujuk ke RSUD Sahuddin Kutacane, Aceh Tenggara.

Kejadian ini pun direspon cepat, Kasat Reskrim Polres Aceh Tenggara Iptu Muhammad Jabir SH MH, Kanit Idik I Pidum, Ipda Imade Adi Ramajaya STrK, Kanit Buser, Aipda Bustanil Desky, dan Anggota Satreskrim Polres Agara lainnya.

Kapolres Aceh Tenggara AKBP Bramanti Agus Suyono SH MH melalui Kasat Reskrim Iptu Muhammad Jabir SH MH, menceritakan kronologis kejadian ini.

Baca juga: Lari dan Sembunyi di Atas Pohon, Pria Tikam Mantan Istri Ditangkap Polisi

 Menurutnya, pada Sabtu (2/7/2022) sekira pukul 22.30 WIB di Kedai Tuak milik Evi di Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar, Aceh Tenggara, terjadi perkelahian. 

Perkelahian itu antara pria berinisial SD (38), petani asal Desa Lawe Bekung Tampahan, Kecamatan Badar lantaran tersinggung dengan kata-kata tiga pria tak dikenalnya. 

Perkelahian tersebut terjadi bermula ketika 3 orang yang tidak dikenal oleh SD tersebut mengeluarkan kata- kata kasar "anjing kalian semua". '

SD tersinggung dan langsung bangun dari tempat duduknya, kemudian langsung memukul salah satu dari 3 orang yang tidak dikenal tersebut.

Selanjutnya selanjutnya 3 orang yang tidak dikenal tersebut langsung mengeroyok SD. 

Baca juga: Abang Tikam Adik Kandung di Ogan Ilir, Korban Sempat Lari, Gara-gara Tanah Warisan

Kemudian datang DH (korban) membantu melerai perkelahian tersebut.

Namun, salah satu dari tiga pria itu tak dikenal itu langsung mengeluarkan pisau/sajam yang diambil dari pinggangnya.

Kemudian menikam DH dan mengenai leher sebelah kiri korban.

Akibatnya korban mengalami pendarahan hebat dan mengalami luka luka robek di leher sebelah kiri panjang 4 centi meter, lebar 1 centi meter, dan luka lecet di lutut kiri dan kanan. (*)

Baca juga: Anak Tikam Ayah Kandung Gegara Dituduh Curi Uang Rp 200 Ribu, Pertikaian Sempat Dilerai Kakak Pelaku

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved