Anggaran
DPRK Sudah Setujui Seluruh Anggaran Pemko dalam Sidang Paripurna saat Aminullah Menjabat Wali Kota
Menanggapi statement Ramza terkait persoalan hutang, Aminullah pun mengingatkan agar Ramza tak mencari panggung dan mengkambinghitamkan eksekutif.
Penulis: Ibrahim Aji | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wali Kota Banda Aceh periode 2017-2022 yang kini memasuki masa purna bakti Aminullah Usman mengatakan seluruh anggaran Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh semasanya sudah disetujui dalam sidang Paripurna.
“Pada rapat yang dihadiri tim pansus (panitia khusus) yang diketahui anggota DPRK Fraksi partai Gerindra Ramza, itu semua sudah kita dengar bersama kalau seluruh anggaran Pemko sudah disetujui dalam paripurna beberapa waktu lalu,” ungkap Aminullah, Senin (11/7/2022).
• Lebaran, Pj Wali Kota Banda Aceh Sambangi Kediaman Dua Pendahulu, Aminullah dan Illiza
Mengenai hutang pemko, jelas Aminullah, dalam akuntansi itu hal yang wajar.
Apalagi masa Covid, dan diselesaikan tahun berjalan.
Maka BPK RI memberikan pendapat WTP untuk tahun buku 2021. Dan hutang juga dialami tahun 2020, yang sudah lunas tahun 2021.
• Tugas Berat Pj Wali Kota Menanti, Utang Pemko Banda Aceh Masih Tersisa Rp 23 Miliar
“Maka hutang Pemko yang beredar di media dikatakan Ramza sebesar Rp 23 M yang tersisa, tidak harus selesai pada akhir masa jabatan kami, tapi harus selesai di tahun 2022 sebagai pertanggungjawaban,” katanya.
Aminullah mengungkapkan selama ini beban besar anggaran salah satunya bersumber dari dana pokir yang cukup besar.
“Pokir itu sumber PAD murni, sedangkan proyek otsus dan DAK sudah ada sumber sendiri dan tak mengganggu PAD murni,” jelasnya.
Aminullah pun mengharapkan DPRK agar berbesar hati menunda semua realisasi Pokir jika menghendaki seluruh hutang segera selesai.
“Aktivitas yang kita laksanakan seperti bangun rumah bagi duafa, kegiatan zikir, Car Free Day dan serangkaian acara menyambut HUT Kota Banda Aceh semuanya bersumber dari sponsor, jadi sangat jelas tidak mengganggu APBK,” ujar Aminullah.
Menanggapi statement Ramza terkait persoalan hutang, Aminullah pun mengingatkan agar Ramza tak mencari panggung dan mengkambinghitamkan eksekutif.
“Kami minta pak Ramza sebagai Anggota DPRK tidak mencari panggung, dan menuding eksekutif saja. Karena DPRK juga gunakan APBK cukup besar sehingga Pemko banyak terhutang,” pungkasnya.(*)
• Harga Sawit Anjlok, Pria Ini Ajak Maling Se-Indonesia Mencuri Buah Sawit di Kebunnya
• Viral Korban Marinasi Nanas, Chef Nausa: Ini Takaran Pas Nanas Agar Daging Tak Hancur saat Dibakar