Pergi ke Tempat Anaknya, Rumah Nek Fatmawati di Padang Tiji, Pidie Terbakar

Rumah panggung berkonstruksi kayu yang bagian dapurnya semi permanen terbakar, saat rumah itu ditinggalkan pemiliknya. 

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Rumah panggung milik Fatmawati (63) di Gampong Mesjid Beurabo, Kecamatan Padang Tiji, Pidie, Jumat (15/7/2022) hangus terbakar. 

Peristiwa itu terjadi, saat Nek Fatmawati pergi ke tempat anaknya di Gampong Jok Tanjong, Kecamatan Padang Tiji, yang jaraknya sekitar 6 kilometer lebih dari rumah korban.

Rumah panggung berkonstruksi kayu yang bagian dapurnya semi permanen terbakar, saat rumah itu ditinggalkan pemiliknya. 

Belum diketahui penyebab rumah Nek Fatmawati tersebut dilahap 'si jago merah'. 

"Kita belum mengetahui motif kebakaran rumah Fatmawati, sebab tidak adanya saksi yang melihat," kata Camat Padang Tiji, Asriadi SSos, kepada Serambinews.com, Jumat (15/7/2022).

Menurutnya, Fatmawati sebagai pemilik rumah tinggal sebatangkara di rumah tersebut. 

Wanita itu acapkali meninggalkan rumahnya, lantaran pergi ke rumah anaknya di Gampong Jok Tanjong, Kecamatan Padang Tiji. 

"Awalnya api muncul dari atap rumah yang dilihat tetangga. Sehingga tetangga ke luar sembari menjerit minta tolong rumah terbakar," ujarnya.

Baca juga: Jelang Tengah Malam, Lima Rumah di Kompleks Dosen USK Blang Krueng Hangus Terbakar

Ia menambahkan, warga sekitar berduyun-duyun menuju lokasi untuk membantu memadamkan api.

Pukul 09.00 WIB, dua armada pemadam kebakaran datang ke lokasi dengan berjibaku memadamkan api. 

Lidah api berhasil dimatikan sekitar 30 menit.

Namun, kondisi rumah Fatmawati sudah rata dengan tanah. 

Kabid Kesiap siagaan dan Damkar BPBD Pidie, Syahrial MKM, kepada Serambinews.com, Jumat (15/7/2022), menyebutkan, BPBD Pidie mengerahkan tiga armada pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang membakar rumah Fatmawati. 

Api diduga yang membakar rumah itu akibat konslek listrik. 

Rumah itu ditempati satu jiwa yakni Fatmawati.

"Satu AC, satu seterika, kipas angin, dan barang berharga lainnya hangus terbakar," pungkasnya. (*)

Baca juga: Setelah Kebakaran, Layanan di Puskesmas Bendahara Tetap Berjalan Normal