Bharada E Diperiksa 5 Jam Terkait Brigadir J, Komnas HAM Periksa 6 Ajudan Sambo Secara Terpisah

Bharada E dimintai keterangan oleh Komnas HAM terkait kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Editor: Faisal Zamzami
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Bharada E Penuhi Panggilan Komnas HAM 

SERAMBINEWS.COM - Bharada E, salah seorang ajudan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo, memenuhi panggilan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM), Selasa (26/7/2022) siang.

Bharada E dimintai keterangan oleh Komnas HAM terkait kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J

Bharada E, salah satu ajudan Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo, selesai diperiksa Komnas HAM pada Selasa (27/6/2022) petang.

Pemeriksaan berlangsung sekitar lima jam, sejak Bharada E tiba pada pukul 13.25 WIB hingga ia meninggalkan kantor Komnas HAM pukul 18.24 WIB.

Bharada E tak berbicara sepatah kata pun ketika meninggalkan kantor Komnas HAM.

Ia menjadi ajudan terakhir yang meninggalkan kantor Komnas HAM.

 Sebelumnya, lima ajudan Sambo yang lain, telah meninggalkan Komnas HAM usai menjalani pemeriksaan, sekira pukul 16.25 WIB.

Sedianya, ada tujuh ajudan Sambo yang akan diperiksa Komnas HAM pada hari ini.

Namun, Anam mengonfirmasi bahwa hanya ada enam ajudan yang memenuhi panggilan Komnas HAM.

Sebelumnya diberitakan, ajudan Irjen pol Ferdy Sambo, Bharada E yang diduga terlibat insiden baku tembak, memenuhi panggilan Komnas HAM untuk menjalani pemeriksaan, Selasa (26/7/2022).

Bharada E tiba di kantor Komnas HAM sekitar pukul 13.25 WIB.

Terlihat Bharada E hadir dengan mengenakan kemeja hitam dan masker hitam serta celana panjang berwarna hitam.

Tak hanya itu, kehadiran Bharada E juga mendapatkan pengawalan dari petugas yang diketahui dari Mabes Polri.

Bharada E terlihat langsung bergegas memasuki kantor Komnas HAM dengan menundukkan kepalanya.

Bharada E bakal dimintai keterangan oleh Komnas HAM terkait kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. 

Baca juga: Tampang Bharada E Pertama Muncul ke Publik, Penuhi Panggilan Komnas HAM Terkait Kematian Brigadir J

Komnas HAM Periksa 6 Ajudan Sambo Secara Terpisah

Enam ajudan Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo yang memenuhi panggilan Komnas HAM pada Selasa (26/7/2022), diperiksa secara terpisah di ruangan yang berbeda.

Komisioner bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam menyebutkan, pemeriksaan terpisah ini dilakukan demi menggali kekayaan informasi terkait kasus penembakan Brigadir J, yang tewas di rumah dinas Sambo pada 8 Juli 2022.

Ia mengatakan, para ajudan diberikan pertanyaan yang sama, namun dikembangkan berdasarkan kekhususan masing-masing ajudan.

"Memang ada kekhususan masing-masing orang dalam struktur peristiwa yang menurut catatan kami punya kontribusi sendiri-sendiri," ujar Anam kepada wartawan, Selasa malam selepas pemeriksaan.

"Misalnya, Bharada E kontribusinya apa, dalam struktur peristiwa, kami tanya soal itu. Berbeda dengan ajudan lain yang memiliki kontribusi lain," jelasnya.

Para ajudan bahkan diminta untuk menggambarkan posisi-posisi saat peristiwa penembakan terjadi dan menilai perilaku keseharian satu sama lain.

Komnas HAM juga mendalami kepada masing-masing ajudan situasi sebelum Brigadir J tewas. Keterangan masing-masing ajudan penting untuk dicocokkan dan membangun rangkaian peristiwa.

"Kami juga tarik spektrum waktu yang lebih luas, Misalnya di Magelang ngapain saja, pakai baju apa, dan lain sebagainya, dan termasuk juga spektrum waktu kapan berangkat dari Magelang sampai kapan di Jakarta. Di Jakarta ngapain saja, kami tanya detail dan lengkap," tutur Anam.

"Masing-masing orang memiliki jawaban sendiri-sendiri karena ditanya sendiri-sendiri. Apakah sama atau tidak, itu nanti diolah di tim," tambahnya.

Lima ajudan Sambo diperiksa selama 7,5 jam hingga pukul 16.25 WIB. Bharada E datang belakangan dan diperiksa selama 5 jam sebelum meninggalkan kantor Komnas HAM pukul 18.24.

 
Satu ajudan mangkir dari panggilan Komnas HAM.

Baca juga: VIDEO Bharada E Perdana Muncul ke Publik Setelah Terlibat Baku Tembak Dengan Brigadir J

Dalam konstruksi kasus yang berkembang di Polda Metro Jaya, Bharada E terlibat dalam menembak Brigadir J di rumah dinas Sambo.

Sebelumnya, Komnas HAM telah memeriksa tim forensik Polri yang mengotopsi jasad Brigadir J.

Anam menegaskan, berdasarkan bukti yang telah dikumpulkan saat ini, Komnas HAM telah sampai pada dugaan yang kian mengerucut soal waktu dan penyebab kematian serta jenis luka yang menewaskan Brigadir J.

Namun, mereka masih menghormati proses ekshumasi dan rencana otopsi ulang jasad Brigadir J, dan tak menutup diri dari peluang munculnya temuan baru.

Sementara itu, Polri disebut telah berkomitmen untuk membuka akses pemeriksaan seluas-luasnya kepada Komnas HAM untuk mengusut kasus ini.

Baca juga: Mahasiswa Universitas Serambi Mekkah TA 2021-2022 Kuliah Kerja Nyata di Aceh Besar

Baca juga: Aceh Japan Community Jalin Kerja Sama dengan Kemenag Aceh Barat

Baca juga: Sekda Kota Sabang Lantik Tiga Pejabat, Ini Nama dan Tugas Mereka

Kompas.com: Bharada E Tinggalkan Komnas HAM Usai Diperiksa Selama 5 Jam

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved