Berita Nasional
Terungkap! Brigadir J Sempat VC dengan Pacar Ungkap Bakal Dibunuh, Minta Kekasih Cari Pria Lain
Kamarudin Simanjuntak mengunggah momen Brigadir J saat video call (VC) dengan sang kekasih, Vera Simanjuntak dan mengaku hendak dibunuh.
Sekaligus Menjelaskan Bahwa Dia Akan Pergi Untuk Selamanya,
Karena "AKan Dibunuh Oleh Para Squad Lama Yang Pada Kurang Ajar.. !"," tulis Kamarudin Simanjuntak.
Sambil memposting foto tersebut, Kamarudin Simanjuntak juga meminta publik untuk mendukung agar hasil autopsi Brigadir J disampaikan sekarang juga.
"Dukung "Hasil Autopsi dan Visum Et Repertum Alm. Brigadir Polisi Nopriansyah Yoshua Hutabarat" segera diumumkan sekarang juga secara terbuka, obyektif dan transfaran.
Sesuai amanat Presiden RI, demi kepastian hukum, keadilan dan kemamfaatannya," tulisnya.
Baca juga: VIDEO Prosesi Pembongkaran Makam Brigadir J Sebelum Diautopsi
Bukan cuma itu, ia juga meminta agar jenazah Brigadir J kembali dimakamkan secara kedinasan.
"Dukung Jenazah Alm. Brigadir Polisi Nopriansyah Yoshua Hutabarat untuk dimakamkan sekarang secara kedinasan.
Mari tolak, alasan "kurang persyaratan administrasi."," tulisnya lagi.
Hasil autopsi akan disampaikan di Pengadilan
Dilansir dari TribunJambi proses autopsi ulang Brigadir J dilakukan pada Rabu (27/7/2022) di RSUD Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi.
Ekshumasi atau autopsi ulang dilakukan oleh tim forensik Polri dan tim independen.
Hasil autopsi ulang ini akan digunkaan penyidik sebagai bukti tambahan terkait kasus tewasnya Brigadir J.
Baca juga: Komunikasi Terakhir Vera dengan Brigadir J Sebelum Penembakan, Para Ajudan Lakukan Ini
Hasil autopsi Brigadir J nantinya akan dibuka di pengadilan.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedy Prasetyo mengatakan proses autopsi ulang atau Ekshumasi Jenazah Brigadir J diawasi oleh lembaga yang independen.
Irjen Dedy Prasetyo menyebut autopsi ini diawasi langsung oleh Komnas HAM yang pola kerjanya independen.