Pemko Sabang Sambut Kedatangan Jamaah Haji di Masjid Agung Babussalam

Laporan Aulia Prasetya | Sabang

SERAMBINEWS.COM, SABANG - Pemerintah Kota Sabang menyambut kedatangan para jamaah haji asal Sabang di Masjid Agung Babussalam, Rabu (27/7/2022).

Prosesi penyambutan jamaah haji tersebut diwarnai dengan peusijuek.

Wakil Wali Kota Sabang, Drs H. Suradji Junus mengatakan, sangat bersyukur pada tahun ini calon jamaah haji Kota Sabang masih diberikan kesempatan untuk bisa menunaikan ibadah haji hingga kembali pulang dengan selamat dan sehat walafiat, meski dengan jumlah atau kuota yang terbatas.

“Alhamdulillah, tahun ini ada 19 jamaah haji Kota Sabang yang berangkat dan telah kembali pulang dengan selamat dan dalam kondisi yang sehat,” kata Suradji.

“Meski hanya diberikan 19 kuota dari 1.056 calon haji yang sudah mendaftar, ini sudah lumayan baik di kala kondisi pasca pandemi Covid-19 seperti sekarang ini," lanjut Wakil Wali Kota Sabang.

Ia berharap, tahun depan akan ada perubahan lanjutan oleh Pemerintah Arab Saudi, sehingga jamaah haji Kota Sabang yang berangkat bisa lebih banyak lagi dari saat ini dan tidak dibatasi usia hanya 65 tahun, tapi bisa sampai usia 70 tahun. 

Baca juga: 145.318 Dari 229.916 Jamaah Haji Pulang, Seusai Mengunjungi Masjid Nabawi dan Tempat Bersejarah

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Sabang, Drs H Muklis, MPd menjelaskan, tahun ini merupakan tahun pertama dari jamaah haji Indonesia dan jemaah haji dunia setelah pasca pandemi Covid-19, kembali melaksanakan ibadah haji setelah mendapat izin dari Pemerintah Arab Saudi, walaupun masih dengan batasan usia 65 tahun.

Menurut Kakankemenag Sabang, keberhasilan pemberangkatan hingga kembalinya jamaah haji tahun ini juga tidak lepas dari peran dan kerja sama dengan Pemerintah Kota Sabang.

“Mulai dari sejak pembinaan manasik haji, penyediaan fasilitas, serta dukungan moril, dan materil lainnya termasuk penganggaran,” ucapnya.

"Mari kita berdoa bersama, untuk tahun 2023 akan kembali normal. Jika tahun ini yang berangkat hanya setengah, yakni 19 orang, sementara ada 1.056 calon haji yang sudah mendaftar masih menunggu, diharapkan pada tahun 2023 nanti, kuota yang diberikan bisa kembali normal, dan kita mampu memberangkatkan 40-50 orang” harapnya.(*)