Berita Langsa

Ajari Buat Tempe Gambus, Tim PKM Unsam Juga Bantu Alatnya kepada Warga Langsa Lama

Tim Pengabdian Universitas Samudra menggelar pelatihan pembuatan tempe gambus berbahan dasar ampas tahu, kepada kelompok masyarakat aktif pembuat tahu

Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
FOR SERAMBINEWS.COM
Tim Pengabdian Universitas Samudra menggelar pelatihan pembuatan tempe gambus berbahan dasar ampas tahu, kepada kelompok masyarakat aktif pembuat tahu di Gampong Meurandeh Teungoh, Kecamatan Langsa Lama 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Tim Pengabdian Universitas Samudra menggelar pelatihan pembuatan tempe gambus berbahan dasar ampas tahu, kepada kelompok masyarakat aktif pembuat tahu di Gampong Meurandeh Teungoh, Kecamatan Langsa Lama.

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) kampus Unsam ini diketuai oleh Kartika Aprilia Putri, S.Pd, M.Si, dan anggota Andri Yusman Persada, S.Pd., M.Sc, dan Juliati, S.Pd, M.Pd.

Ketua Tim KPM, Kartika Aprilia Putri, Sabtu (30/7/2022), menyampaikan, bahwa dampak negatif dari limbah ampas tahu, jika tidak dikelola dengan baik dan kurang tepat akan menimbulkan bau dan pencemaran udara. 

Oleh karena itu ampas tahu juga dapat dijadikan produk alternatif yang bernilai ekonomis, salah satunya dengan mengolahnya menjadi produk baru yakni tempe gambus. 

Baca juga: Dosen Unsam Latih Warga Idi Rayeuk, Olah Minyak Pliek Ue Jadi Minyak Goreng Sehat dan Layak Konsumsi

"Melalui kegiatan PKM kita memberikan pelatihan pembuatan tempe gembus berbahan dasar ampas tahu bersama mitra yang menjadi sebuah produk baru bagi masyarakat," ujarnya. 

Dia menambahkan, cara pengolahannya ampas tahu yang telah dicuci dan direndam selama 1 x 24 jam dicampur dengan ragi dan langsung bisa dikemas menjadi tempe gambus. 

Selain itu, tim PKM juga memberikan pelatihan membuat kemasan yang baik agar tempe gambus tidak mudah rusak dan tahan lama. 

Baca juga: Viral Curhat Ayah di Panti Jompo Bikin Netizen Nangis: Saya Pengen Dijenguk Tapi Anak Sibuk

Target atau harapakan dari PKM ini dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada mitra tentang pengolahan ampas tahu menjadi tempe gambus.

Sehingga dapat meningkatkan sumber pendapatan kelompok pembuat tahu nantinya di Gampong Meurandeh Tengoh.

"Kegiatan ini kita akhiri dengan menyerahan alat dan bahan untuk menunjang pengolahan tempe gambus kepada masyarakat," imbuhnya. (*)

Baca juga: Pejuang Rupiah Ayah dan Anak Alami Kecelakaan di Bireuen, Truk Tabrak Tiang Listrik dan Kios

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved