Jalan Rusak
Dandim 0103 dan H Uma Turun Tangan Selesaikan Keluhan Masyarakat terkait Jalan Rusak
Ketua Pemuda Desa Alue Manjrun, Kecamatan Syamtalira Bayu, Sulaiman atau kerap disapa Ulee Bara, mewwkili warga lainnya menceritakan, sudah bertahun-t
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Perwakilan masyarakat di lintas jalan Punteut-Mbang (Kecamatan Blang Mangat Lhokseumawe, serta Kecamatan Syamtalira Bayu dan Geureudong Pase Aceh Utara) melakukan pertemuan dengan Anggota DPD RI Asal Aceh H Sudirman alias Haji Uma dan Dandim 0103 Aceh Utara, Letkol Inf Hendrasari Nurhono.
Pertemuan yang ikut dihadiri Muspika dari tiga kecamatan tersebut berlangsung di ruang kerja Kasdim 0103 Aceh Utara, Senin (1/8/2022).
Sedangkan pertemuan tersebut guna mencari solusi terbaik, terkait keluhan warga tentang jalan Lintas Punteut - Mbak, rusak parah. Apalagi sekarang ini kerap dilintas truk pengangkut galian C.
• Mahasiswa Himab Minta Pj Bupati Aceh Besar Perbaiki Jalan Rusak di Cot Iri-Limpok
Ketua Pemuda Desa Alue Manjrun, Kecamatan Syamtalira Bayu, Sulaiman atau kerap disapa Ulee Bara, mewwkili warga lainnya menceritakan, sudah bertahun-tahun, jalan lintas tersebut rusak parah.
Bila musim kemarau, maka warga akan memghirup debu. Bila musim hujan, jalan akan menjadi kubangan. Sehingga sangat meresahkan warga.
Haji Uma, menjelaskan, pada Minggu kemarin dirinya didatangi warga, untuk mengadukan tentang kondisi jalan lintas Punteut -Mbang.
"Bahkan warga merencanakan pada Senin hari ini akan melakukan aksi blokir jalan," katanya.
Kebetulan, saat warga datang, dirinya pun sedang bersilaturrahmi dengan Dandim 0103 Aceh Utara Letkol Inf Hendrasari Nurhono.
• Jalan Rusak di Lintas Peureulak -Lokop belum Diperbaiki, Pengendara Terkejut Jalan Patah dan Menurun
Sehingga untuk mencari solusi dan menyelesaikan hal ini secara musyawarah disepakati dilakukan pertemuan di Makodim 0103 Aceh Utara, Senin hari ini.
Sehingga dalam pertemuan di Makodim, untuk tahap awal disepakati agar pengangkutan material ke depannya, tetap berlangsung melalui jalan alternatif lainnya, tidak lagi melewati jalan utama Punteut-Mbang.
Menindaklanjuti solusi ini, maka Haji Uma mengharapkan segerra lahirnya sebuah aturan yang disepakati bersama ini. Untuk selanjutnya diberitahukan pada pengusaha galian C di lokasi tersebut untuk bisa mengangkut materialnya melalui jalan alternatif lainya.
Dandim 0103 Aceh Utara Letkol Inf Hendrasari Nurhono, menjelaskan, pertemuan ini muncul saat dirinya sedang bersilaturrahmi dengan H Uma.
"Saat itu ada pewakilan masyarakat hadir dan menyampaikan permasalahannya. Karena waktu tidak memungkinkan saat itu, maka kita suruh datang ke Kodim," katanya.
Lalu pihaknya juga mengundang semua pihak terkait untuk menyelesaikan hal ini.