Pilpres 2024
Prabowo tak Jadi Duet dengan Puan Maharani di Pilpres 2024, Pilih Berkolasi dengan PKB
Dalam kesempatan itu, Prabowo dan Cak Imin berkomitmen mewujudkan demokrasi yang baik pada Pemilu 2024 mendatang.
Penandatanganan kerjasama ini pun disaksikan ribuan kader dari kedua partai politik.
Setelah menandatangani kerjasama politik Gerindra dan PKB, Prabowo dan Cak Imin saling bersalaman.
Acara dilanjutkan pembacaan piagam deklarasi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda, mengatakan masing-masing ketua umum partai akan menyampaikan orasi politik dalam acara deklrasi ini.
Orasi politik yang disampaikan terkait latar belakang kerja sama dan visi tentang Indonesia pada saat deklarasi kerja sama politik.
“Nantinya, selain dibacakan piagam deklarasi juga Pak Bowo dan Gus Muhaimin akan menyampaikan orasi politik tentang visi mereka tentang Indonesia,” tutup Huda.
Diketahui, keakraban Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar semakin terlihat ketika keduanya kompak mendaftarkan partainya sebagai peserta Pemilu 2024 ke KPU RI pada Senin (8/8/2022).
Dalam kesempatan itu, Prabowo dan Cak Imin berkomitmen mewujudkan demokrasi yang baik pada Pemilu 2024 mendatang.
• "Kalau Saya Presiden, tak Gampang Teruskan yang Beliau Sudah Bangun", Puji Prabowo Untuk Jokowi
Gerindra dan PKB disebut siap mengikuti proses pemilihan umum 2024 sesuai aturan.
"Kita bertekad bahwa kita ingin menghasilkan demokrasi yang baik, demokrasi yang baik harus diawali dengan itikad yang baik bahwa kita akan bersaing dengan semangat, bersaing dengan penuh kompetisi. Kita akan adu argumen gagasan, tetapi semuanya adalah sahabat, kawan, dan anak bangsa."
"Kita ingin pemilu yang gembira, penuh kekeluargaan," kata Prabowo dalam keterangan pers di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Selasa (9/8/2022).
• Prabowo Bakal Hattrick Jadi Calon Presiden, Siap Berjuang Lagi pada Pilpres 2024
Ketika disinggung soal koalisi Partai Gerindra dan PKB, Prabowo pun tak membantah hal tersebut.
Ia menyebut, memang ada sinyal kemungkinan adanya koalisi Gerindra dan PKB.
"Saya kira sinyalnya sangat kuat. Ya, kira-kira begitulah," jelas Prabowo.
Hal senada juga disampaikan Cak Imin yang merespons pernyataan Prabowo.