Stunting

Anak Stunting di Aceh Capai 27.667 Orang, Seluruh SKPA Dilibatkan untuk Penanganan

Menurut Taqwallah, GISA ini untuk mempercepat penurunan angka stunting dan berbagai jenis penyakit yang sering menyerang anak bayi, balita dan anak, y

Penulis: Herianto | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS/FOR SERAMBINEWS.COM
Sekda Aceh, Taqwallah didampingi Kadinkes Aceh, Hanif, Kadisdik Aceh Al Hudri, dan Kepala Sekolah SMA 15 Adidarma Zulkifli, sedang menyampaikan paparan GISA nya ke pada sekolah, pada acara zikir dan doa pagi secara online, di SMA 15 Adidarma, Selasa (23/8). 

Laporan Herianto I Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Untuk menyukseskan penurunan angka stunting Aceh yang masih sangat tinggi 27.667 orang lagi, atau dari 33,2 persen menjadi 29 persen, pada akhir tahun anggaran 2022 nanti, Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki bersama Sekda Aceh, Taqwallah, melibatkan seluruh Satuan Kerja Pemerintah Aceh (SKPA) sebagai pihak yang memonitor pelaksanaan Gerakan Imunisasi dan Stunting Aceh (GISA) di daerah.

“Seluruh SKPA kita libatkan dalam pelaksanaan Gerakan Imunisasi dan Stunting Aceh (GISA) di daerah, supaya ada pihak yang bertanggung jawab untuk memonitoring pelaksanan aksi nyatanya di daerah,” kata Sekda Aceh, Taqwallah, pada acara zoom meeting sosialisasi GISA 2022 kepada seluruh sekolah SMA, SMK dan SLB di Aceh, dari SMA 15 Adidarma, Kampung Mulia, Kota Banda Aceh, Selasa (22/8/2022).

Menurut Taqwallah, GISA ini untuk mempercepat penurunan angka stunting dan berbagai jenis penyakit yang sering menyerang anak bayi, balita dan anak, yang capaian persentasenya keberhasilkannya di Aceh masih sangat rendah.

Tekan Angka Stunting, Gampong Pasie Lamgarot Aceh Besar Bentuk Rumah Gizi Gampong

Misalnya kasus campak di Aceh masih cukup banyak mencapai 697 kasus, diptheria 29 kasus, pertusis 20 kasus dan penyakit lainnya.

Padahal, kata Taqwallah, kasus-kasus penyakit bayi dan balita di atas tadi, bisa dicegah dengan melakukan 7 imunisasi untuk anak dan 10 intervensi stunting.

Tangani Stunting, Pemerintah Aceh Luncurkan GISA, Pj Gubernur Tugaskan Sekda Kawal Seluruh Daerah

Tujuh imunisasi anak itu adalaha, imunisasi Hbo 1 dosis, BCG 1 dosis, OPV 4 dosis, IPV 1 dosis, DPT -HepB -Hib 4 dosis, MR 2 dosis dan PCV 3 dosisi (vaksin baru)

Sedangkan 10 intervensi untuk penangnan stunting, adalah pada anak remaja putri ada dua intervensi. Yaitu pemberian tablet tambah darah dan screening anemia.

Selanjutnya intervensi pada ibu hamil ada tiga, yaitu pemeriksaan kehamilan, pemberian tablet tambah darah (TTD) dan pemberian makanan tambahan bagi Ibu Kekurangan Energi Kalori (KEK).

Untuk balita, ada lima intervensi, yaitu pemantauan tumbuh kembang, pemberian ASI eksklusif, pemberian makanan tambahan hewani bagi baduta, tata laksanan balita dengan masalaha gizi dan peningkatan cakupan dan perluasan jenis imunisasi.

Seluruh SKPA yang dilibatkan dalam pelaksanaan GISA itu, kata Taqwallah, bertanggungjawab penuh atas kesuksesan pelaksanaan GISA di daerahnya.

Misalnya pelaksanaan pemberian tablet tambahan darah bagi remaja putri di kalangan sekolah SMP, SMA, SMK dan lainnya.

Taqwallah mengatakan pada 30 Agustus-13 September 2022, Sekda Aceh akan melakukan kunjungan ke daerah dalam rangka evaluasi dana desa dan pemantapan GISA.

Dr Raihan yang hadir dalam acara Zoom Meeting Sosialisasi GISA kepada sekolah-sekolah di daerah mengatakan, kegiatan Gerakan Imunisasai dan Stunting Aceh, yang dilaksanakan Pemerintah Aceh ini, memberikan manfaat yang sangat besar bagi pertumbuhan manusia generasi Aceh ke depan.

Dengan GISA ini, pemahaman masyarakat terhadap pentingnya imunisasi bagi kekebalan tubuh bayi, balita dan anak dari berbagai jenis penyakit menjadi lebih tinggi lagi. Begitu juga dengan kegiatan pencegahan stuntingnya.(*)

Klinik Gizi KSRelief Arab Saudi Bantu 35.969 Warga Hodeidah dan Perangi Kebutaan di Bangladesh

Pengakuan Pelaku Nekat Rampok dan Setubuhi Mama Muda, Beraksi Bersama Dua Temannya

Perut Kembung dan Bergas, dr Zaidul Akbar Berbagi Cara Atasi Sesuai Petunjuk Alquran dan Rasulullah

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved